Aceh Barat - Harga jual perhiasan emas murni kadar 97 persen di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Aceh sejak sepekan terakhir mengalami penurunan di kisaran harga jual Rp 2,85 juta per mayam (3,3 gram) atau sekitar Rp 845 ribu per gram.
Mayam merupakan takaran emas yang berlaku di masyarakat Aceh. Jika dikonversikan dengan gram maka satu Mayam diperkirakan bernilai sekitar 3,33 gram.
Turunnya harga jual perhiasan emas ini menyebabkan meningkatnya daya beli di kalangan masyarakat Aceh.
Pada pekan lalu, harga perhiasan di daerah ini dijual seharga Rp 2,88 juta hingga Rp 2,89 juta per mayam atau sekitar Rp 870 ribu per gram.
“Turunnya harga jual perhiasan emas ini menyebabkan meningkatnya daya beli di kalangan masyarakat Aceh,” kata Rusdi seorang pedagang perhiasan emas di Meulaboh, dilansir Antara, Kamis, 28 Januari 2021.
Menurutnya, harga jual sebesar Rp 2,85 juta per mayam tersebut sudah termasuk dengan ongkos pembuatan yakni Rp 100 ribu per mayam (3,3 gram).
Dampak menurunnya harga jual perhiasan emas tersebut, kata Rusdi, menyebabkan masyarakat membeli emas sebagai sarana investasi ditengah pandemi.
- Harga Emas di Abdya Aceh Naik Jelang Idul Adha
- Harga Emas di Aceh Tamiang Jelang Idul Adha
- Penyebab Penjualan Emas di Aceh Barat Menurun
Selain itu, kata dia, meningkatnya daya beli masyarakat Aceh terhadap kebutuhan perhiasan emas juga digunakan untuk kebutuhan seperti mahar pernikahan, bagi pasangan yang akan melangsungkan pernikahan.
Sementara untuk kadar emas 24 kadar 87 persen, kata Rusdi, saat ini dijual dengan harga Rp2,55 juta per mayam. Sebelumnya, harga jual emas kadar 87 persen tersebut dijual sekitar Rp2,62 juta per mayam.
“Kalau untuk emas kadar 70 persen saat ini dijual sekitar Rp650 ribu per gramnya, itu belum termasuk ongkos,” katanya. []