Jakarta - Real estat adalah salah satu instrumen investasi tertua. Sebagain besar investor baru, tahu real estat. Namun, yang tidak mereka ketahui berapa banyak jenis investasi real estat yang ada.
Jika kamu berniat mengembangkan, memperoleh, dan memiliki investasi real estat, kamu mungkin membutuhkan pemahaman yang lebih baik tentang beberapa kategori dalam real estat. Berikut lima kategori utama dalam investasi real estat:
Perumahan
Perumahan adalah semua property yang ditujukan untuk rumah tunggal atau multi-keluarga yang memiliki unit individu kurang dari lima ruang. Contohnya, rumah keluarga tunggal, kondominium, dupleks, twonhouse, koperasi.
Biasanya, orang membeli real estat perumahan karena tiga alasan, yaitu tinggal sendiri, untuk memperbaiki kemudian dijual kembali, atau penyewaan.
Komersial
Properti komersial sebagian besar terdiri dari gedung perkantoran daan gedung pencakar langit, Properti ini digunakan untuk tujuan bisnis. Contohnya, mall, restoran, toko kelontong, hotel, dan rumah sakit.
Industri
Real estat industri adalah sebagai bangunan yang digunakan untuk fasilitas manukfatur, produksi, penelitian dan pengembangan, penyimpanan, dan distribusi. Real estat jenis ini sering mendapatkan biaya yang signifikan.
Campuran
Real estat campuran adalah investasi yang memungkinkan kamu bermain dengan beberapa kategori real estat. Penting untuk dicatat, real estat campuran selalu dikategorikan sebagai property komersial, bukan perumahan.
Tanah
Salah satu alasan utama orang membeli tanah adalah untuk membangun. Misalnya, lahan kosong, lahan pertanian, perkebunan, atau peternakan.[]
(Retno Ayuningrum)
Baca Juga:
- 4 Keuntungan Investasi Real Estate, Dijamin Cuan Terus
- Porsche Luncurkan Mobil Listrik Bergaya Crossover Estate
- 5 Alasan Real Estate Sebagai Investasi yang Diperhitungkan
- Cek 5 Kelemahan Investasi di Real Estate
