Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto meminta seluruh kadernya bersiap-siap menghadapi pemilihan umum (pemilu) 2024 yang akan berlangsung dalam waktu kurang lebih 30 bulan mendatang.
“Sesuai jadwal pemilu 2024 yang telah disepakati antara DPR RI, KPU RI, dan Pemerintah, bahwa pemilihan presiden dan pemilihan anggota legislatif berlangsung pada 21 Februari 2024. Waktu kita mempersiapkan diri tinggal 30 bulan menuju hari pencoblosan,” kata Airlangga kepada kader Partai Golkar di Sorong, Papua Barat dalam keterangan tertulis, Jumat, 3 September 2021.
Ia juga mengatakan tahapan awal pemilu akan berlangsung pada Maret 2022. Oleh karena itu, Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar 2021 menetapkan tahun ini sebagai tahun sosialisasi menuju Pilpres 2024.
Kelembagaan partai akan kuat mana kala konsolidasi organisasi dan kader Partai Golkar terkelola dengan baik serta tersebar secara merata di desa-desa bahkan sampai dusun-dusun di seluruh pelosok Tanah Air.
Sosialisasi pemilu, Airlangga menyebut, dapat menggunakan media sosial dan media luar ruangan seperti 'billboard' dan 'videotron'. Namun, langkah persiapan yang utama adalah konsolidasi internal Partai Golkar.
- Baca Juga: Airlangga: Ada 20 Daerah Mengalami Tren Penurunan Mobilitas
- Baca Juga: Mobilitas di Sejumlah Wilayah Luar Jawa-Bali Perlu Terus Ditekan
“Kelembagaan partai akan kuat mana kala konsolidasi organisasi dan kader Partai Golkar terkelola dengan baik serta tersebar secara merata di desa-desa bahkan sampai dusun-dusun di seluruh pelosok Tanah Air,” ucapnya.
Airlangga juga mengatakan mereka yang akan diplot sebagai calon anggota legislatif juga akan segera dilibatkan dalam pemenangan Pilpres 2024 dan Pileg 2024.
Sementara itu, untuk pemilihan kepala daerah pada 2024, Airlangga menyampaikan Partai Golkar memiliki modal politik yang salah satunya ditunjukkan oleh perolehan suara pada Pilkada 2024.
- Baca Juga: Tiga Negara Siap Investasi Senilai 3 Miliar Dolar AS di RI
- Baca Juga: Airlangga: Bantuan Beras Bulog Telah Disalurkan Pemerintah
“Partai Golkar dapat memenangkan Pilkada 2020 sebesar 61,11 persen, melebihi target yang ditetapkan oleh DPP Partai Golkar sebesar 60 persen,” ujarnya. []