Warga Cendono Kudus Ditemukan Meninggal Gantung Diri

Polsek Dawe Kudus menduga warga berinisial YL nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena permasalahan utang piutang di koperasi.
Ilustrasi Gantung Diri. (Foto: Picsabay)

Kudus - Warga Desa Cendono, Kecamatan Dawe pada Jumat, 17 Juli 2020, dikagetkan dengan meninggalnya seorang perempuan berinisial YL, 30 tahun. YL ditemukan dalam kondisi gantung diri di rumahnya beberapa waktu setelah memberikan susu anaknya.

Kepala Kepolisian Sektor Dawe, Kudus Inspektur Satu Deni Dwi Noviandi mengatakan jasad YL pertama kali ditemukan oleh suaminya berinisial SL dalam kondisi gantung diri. Melihat sang istri demikian, SL kemudian meminta bantuan tetangga untuk menurunkan YL dari jerat tali menggantung lehernya.

Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas kekerasan ataupun penganiayaan kepada korban.

Namun, dari pihak tetangga tidak ada berani masuk ke dalam rumah. Selanjutnya, sekitar pukul 05.00 WIB Tim Inafis Polres Kudus datang bersama dokter jaga Puskesmas Dawe, dr. Teguh untuk melakukan pemeriksaan kepada korban.

“Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas kekerasan ataupun penganiayaan kepada korban,” ujar Deni saat dihubungi Tagar, Jumat, 17 Juli 2020.

Usai dilakukannya pemeriksaan, jenazah korban dikembalikan ke keluarga duka. Sebab, pihak keluarga tidak menghendaki dilakukannya autopsi. Oleh keluarga, jasad korban dibawa ke Kabupaten Grobogan untuk dikebumikan di sana.

Baca juga:

“Yang meninggal ini aslinya orang Grobogan. Dari keluarga jenazahnya dimakamkan di sana,” kata dia.

Terkait dugaan motif bunuh diri yang dilakukan YL, Deni menegaskan hal tersebut menjadi sebuah misteri. Namun dari keterangan yang diberikan suami korban, SL, korban diketahui tidak memiliki keluhan penyakit. Hanya saja, korban ada sedikit masalah utang piutang dengan koperasi.

“Kata suaminya, sekitar pukul 03.30 WIB, dia korban masih mendengar korban menyusui anaknya. Dan sekitar pukul 04.30 WIB korban ditemukan suaminya dalam posisi gantung diri,” tutur dia.

Atas kejadian ini, keluarga korban telah menerimakan dan mengikhlaskan kepergian YL. []

Berita terkait
Penyebab Pembelajaran Daring di Kudus Belum Maksimal
Pembelajaran daring di Kabupaten Kudus belum maksimal karena terkendala banyak hal. Apa penyebabnya?
Suasana Hari Pertama Masuk Sekolah di Kudus
Ratusan siswa SMPN 1 Mejobo Kudus mengikuti masa pengenalan lingkungan. Mereka berjemur dan membawa tanaman untuk mempercantik lingkungan sekolah.
Kisah Haru Relawan Pemakaman Jenazah Covid di Kudus
Tidak digaji, tak ada intensif, anak gagal di PPDB, Wak Uying tetap berada di garis depan pemakaman jenazah Covid-19 di Kudus.