Tiga Tersangka PAUD Bone Ditahan, Istri Wabup Tidak

Tiga tersangka kasus korupsi PAUD Bone sudah di tahan, sementara istri wakil bupati Hj.Erniati masih berkeliaran.
Tim Tipikor Polda Sulsel saat geledah Rujab Wakil Bupati Bone. (Foto: Tagar/Lodi Aprianto)

Makassar - Istri wakil Bupati Bone, Ambo Dalle, Hj. Erniati, nampaknya dapat perlakuan khusus dalam kasus dugaan korupsi bantuan Operasional Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Bone, Sul-Sel, yang menjeratnya sebagai tersangka. Pasalnya, ditengah ketiga rekannya kini telah mendekam dijeruji besi, Hj. Erniati ini malah masih berkeliaran bebas.

Ketiga tersangka korupsi PAUD atau rekan istri Wabup Bone yang telah dilakukan penahanan dan pelimpahan tersangka (tahap dua) ke Kejari Bone masing-masing, Sulastri selaku Kepala Seksi PAUD Dinas Pendidikan Bone, Drs Muh Ikhsan selaku Staf Paud Dinas Pendidikan Kabupaten Bone, dan Masdar selaku Pengawas TK Dinas Pendidikan Kabupaten Bone.

Untuk tiga tersangka lainnya yakni Ikhsan, Masdar dan Sulastri sudah diserahkan ke Kejaksaan.

Kasat Reskrim Polres Bone, IPTU M. Fahrun mengatakan, penyidik Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) telah melakukan penahanan dan pelimpahan berkas perkara (tahap dua) ke Kejaksaan Negeri Bone para tersangka korupsi PAUD Bone. Namun demikian, salah seorang tersangka yakni, Hj. Erniati, belum ditahan karena jaksa penuntut umum menganggap jika berkasnya belum lengkap sehingga harus dikembalikan.

"Untuk tiga tersangka lainnya yakni Ikhsan, Masdar dan Sulastri sudah diserahkan ke Kejaksaan. Sedangkan untuk istri wakil Bupati Bone masih dilengkapi berkasnya," kata Fahrun kepada Tagar, Jumat 13 Desember 2019.

Saat pelimpahan tahap dua, ketiga tersangka ini sebelumnya digiring ke ruang seksi tindak pidana khusus Kejari Bone. Setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan dan melengkapi syarat administrasinya, mereka langsung dibawa ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Watampone, Bone, Sul-Sel untuk dilakukan penahanan.

Terpisah, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sul-Sel, Kombes Pol Augustinus Berlianto Pangaribuan mengatakan bahwa dalam kasus korupsi PAUD Bone, Polda Sul-Sel hanya memback-up atau membantu Polres Bone untuk mempercepat penanganan kasus. Dan saat ini, para tersangka kecuali istri Wabup Bone telah dilakukan penahanan dan tahap dua ke Kejari Bone.

"Kita hanya membantu Polres Bone dan saat ini ketiga tersangka, Ikhsan, Masdar dan Sulastri sudah diserahkan ke Kejaksaan," jelas dia.

Selain menjadi istri Wakil Bupati Bone, Erniati ini juga merupakan Kepala Bidang PAUD dan Dikmas Dinas Pendidikan Kabupaten Bone. Dia ditetapkan tersangka korupsi perkara bantuan PAUD bersama tiga orang rekannya, Ikhsan, Masdar dan Sulastri.

Selaku kepala bidang PAUD dan Dikmas, istri Wakil Bupati ini tidak melaksanakan seluruh tugas dan tanggung jawabnya sebagaimana diatur dalam juknis Permendikbud Nomor 4 Tahun 2017 dan Permendikbud Nomor 2 Tahun 2018.

Selain itu, Erniati juga bertindak selaku Ketua Tim Managemen Dak Non Fisik BOP PAUD Kabupaten Bone, yang bertugas untuk memverifikasi data dapodik sampai dengan verifikasi hasil pelaksanaan pengadaan langsung dan swakelola dana BOP PAUD.

"Sebagai Tim Monitoring, Evaluasi dan Supervisi, tersangka Erniati juga menerima pembayaran honor sebesar kurang lebih Rp 40 juta, pada tahun 2017 dan kurang lebih Rp 40 juta pada tahun 2018," beber Kabid Humas Polda Sul-Sel, Kombes Pol Dicky Sondani, Senin 7 Oktober 2019 lalu.

Tak sampai di situ, khusus untuk tahun 2017 lalu, Erniaty kembali dipercayakan untuk menjadi PPTK pada Kegiatan pengadaan alat peraga atau praktek dan buku siswa TK dengan metode pengadaan langsung. Namun, lagi-lagi pengadaan tersebut pelaksanaannya kembali tidak sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Pepres tentang pengadaan barang dan jasa.

"Pada saat proses penyidikan, Erniati juga ini sebelumnya telah dilakukan pemeriksaan di Mapolres Bone, hingga rujab suaminya itu dilakukan penggeledahan," tambahnya

Perlu diketahui, Polres Bone mengusut dugaan korupsi pengadaan buku di TK pada dua tahun terakhir itu. Yaitu, anggaran untuk tahun 2017 sekira Rp 13 Miliar dan untuk tahun 2018 jumlahnya sekira Rp 14 Miliar. []

Baca juga:

Berita terkait
Kepsek SMA di Bone Chat Genit ke Siswi Cantik
Kepala Sekolah SMAN 14 Tellusiattinge, Kabupaten Bone, Sul-Sel dituding kerap mengirim pesan pribadi ke siswinya yang cantik.
Begal Payudara Mahasiswi Petani Bone Diciduk
Seorang laki-laki di Kabupaten Bone di tangkap polisi karena membegal payudara seorang mahasiswi yang sedang mengendarai motor.
Biro Haji di Bone Tipu Jemaah Ratusan Juta
Pemilik biro haji Insan Mulia terpaksa berurusan dengan polisi karena menipu jemaah ratusan juta rupiah.
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi