Langkat - Misteri hilangnya tiga anak penduduk Dusun Pulka, Desa Naman Jahe, Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, masih terus menjadi perhatian.
Setelah enam hari dinyatakan hilang, sejak Minggu, 18 Oktober 2020, AZ berumur 7 tahun, YTH berumur 8 tahun, dan NAR berumur 7 tahun, belum kunjung ditemukan hingga saat ini.
Banyak spekulasi muncul di tengah - tengah masyarakat. Di antaranya menyebut ke tiga anak tersebut disembunyikan makhluk gaib penunggu kolam 'Pulka'.
Ada juga spekulasi mengatakan ke tiga anak itu menjadi korban penculikan.
Baca juga: Tiga Bocah di Langkat Hilang Misterius Paranormal Dikerahkan
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Langkat, Inspektur Satu Said Husein mengatakan, pihak kepolisian tidak ingin berspekulasi ke tiga anak itu diculik.
Kami sudah buat sketsa dan menyebarkan informasi orang hilang. Doakan saja biar langsung ditemukan
Ia menambahkan, meski kemungkinan itu ada, namun mereka dibantu masyarakat setempat masih berusaha mencari keberadaan anak-anak tersebut.
Kapolsek Salapian Iptu Sutrisno saat berada di lokasi. (Foto: Tagar/Jufri Pangaribuan)
"Saat ini, kami bersama Pak Kapolres Langkat juga masih di lokasi kejadian melakukan pencarian bersama masyarakat. Kami tidak ingin berspekulasi. Tapi kami fokuskan untuk melakukan pencarian di lokasi hilangnya korban," ujar Husein, Sabtu, 24 Desember 2020.
Selain melakukan pencarian di sekitar lokasi, Husein menambahkan, mereka juga sudah berkoordinasi dengan seluruh polsek di wilayah hukum Polres Langkat untuk melakukan pencarian.
"Kami sudah buat sketsa dan menyebarkan informasi orang hilang. Doakan saja biar langsung ditemukan, kasihan orang tua mereka," katanya.
Baca juga: Viral, Tiga Bocah Hilang Misterius di Langkat
Sarkim, orang tua salah satu anak yang hilang di lokasi perkebunan milik PT Langkat Nusantara Kepong Tanjung Keliling, berharap anaknya NAR dan dua temannya segera ditemukan. []
