Jakarta - Direktur Eksekutif The Jokowi Center Teuku Neta Firdaus, mengatakan, memasak dengan kompor LPG lebih mahal dibandingkan dengan kompor listrik/induksi, yaitu 1 Kg LPG setara dengan 7,18 Kwh, maka biaya memasak dengan LPG non subsidi sebesar Rp. 13.500.
Sedangkan, kata dia, memasak dengan kompor induksi hanya Rp. 10.387, terjadi penghematan sebesar Rp. 3.113 Kg/Kg LPG.
"Ironisnya sampai saat ini program konversi kompor LPG ke induksi belum ada aksi nyata, masih sebatas wacana di Kementerian ESDM," kata Neta Firdaus dikutip Jumat, 4 Maret 2022.
"Keadaan tersebut mengindikasikan Kementerian ESDM tidak serius merespons arahan Presiden Jokowi," katanya.
Sebagai informasi, Presiden Jokowi meluncurkan kenderaan listrik di SPBU MT Haryono, Jakarta, pada Selasa (22/2). Jokowi serius mendorong energi baru terbarukan, termasuk mewujudkan kendaraan dan kompor induksi/listrik. Hal ini sejalan dengan isu prioritas yang dibawa Pemerintah Indonesia dalam G20 Summit, salah satu terkait transisi energi yang berkelanjutan, menuju energi ramah lingkungan, tentunya akan menghemat belanja negara dari impor BBM dan LPG.
"Impor dan beban subsidi LPG terus meningkat setiap tahun. Secara bertahap subsidi itu harus segera dikurangi dan dialihkan ke pemakaian energi berbasis domestik, yaitu kompor induksi/listrik," kata Teuku Neta Firdaus.
Harusnya kompor masak dulu yang diprioritaskan, kenderaan bisa belakangan, karena setiap saat orang memasak, naik kenderaan belum tentu tiap hari.
Teuku Neta mengingatkan Presiden Jokowi pada 16 November 2021 meminta PLN untuk segera melakukan langkah-langkah efektifitas konversi dari kompor LPG ke kompor induksi. Langkah ini sebagai upaya menekan penggunaan energi berbasis impor menuju optimalisasi energi dosmetik dari pasokan listrik yang berlimpah.
"Harusnya kompor masak dulu yang diprioritaskan, kenderaan bisa belakangan, karena setiap saat orang memasak, naik kenderaan belum tentu tiap hari," katanya.[]
Baca Juga:
- Gasifikasi Batu Bara Tekan Impor LPG dan Sediakan Lapangan Kerja
- Komisi VII: Subtitusi LPG ke DME Jangan Bebani APBN
- PLN Siap Konversi LPG ke Kompor Induksi, Tekan Impor dan Hemat APBN
- Harga Gas LPG Non Subsidi Naik Lagi per Hari Ini