Jakarta - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menanggapi adanya usulan agar tes polymerase chain reaction (PCR) digratiskan bagi masyarakat umum. Namun, Menurutnya hal itu sulit terealisasi karena tidak ada anggaran.
"Memang anggarannya tidak ada di kita pak sekarang, jadi untuk tahun ini agak sulit. Karena kita tidak memiliki anggaran untuk itu," kata Budi dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR, Senin, 8 November 2021.
Budi menuturkan, tes PCR gratis hanya ada di pusat kesehatan masyarakat (puskesmas). Namun, hal itu hanya berlaku bagi masyarakat yang berstatus kontak erat dan suspek Covid-19.
"Itu sudah digratiskan untuk yang suspek dan kontak erat. Jadi testing PCR yang sifatnya epidemiologis yang dilakukan di puskesmas itu memang ditanggung oleh negara," ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo sudah meminta Kementerian Kesehatan untuk mengkaji kembali ihwal tarif tes PCR untuk masyarakat. Hasil kajian tersebut akan disampaikan dalam rapat dengan Jokowi yang rencanan berlangsung pekan depan.
"Ini yang sedang dibahas, minggu depan kami diminta masukan ke Bapak Presiden," katanya. []
Baca Juga
- Dugaan Suap Pajak, Bank Panin Disidik KPK
- Pro Moeldoko Gugat ke PTUN, Kubu AHY: Memalukan
- Pro Moeldoko: AHY Tidak Perlu Panik, Hadapi Saja Proses PTUN
- Sri Mulyani Terapkan Diskon Pajak Penjualan Mobil Mewah