Tersedak Pisang, Bayi Usia 40 Hari Tewas

Ibu kandungnya terkulai tak berdaya mengetahui bayi berusia 40 hari tersebut tewas tersedak pisang.
Kulit Buah Pisang. (Foto: Pixabay/stevepb)

Jakarta - Tersedak pisang saat diberi makan ibu kandungnya, Yuni Sari, bayi berusia 40 hari berinisial AH meninggal dunia. Yuni terkulai tak berdaya mengaku lalai setelah salah satu bayi kembarnya itu tak bernyawa.

Pisangnya itu juga cuma dua suap sendok bayi aja, bukan satu buah gitu saya cekokin.

"Baru kali ini saja saya suapin dia pisang pas Sabtu malam (7 Desember 2019) sekitar jam 19.30 WIB, sebelumnya sih dia sehat-sehat aja," kata Yuni saat ditemui di kediaman orangtuanya di kawasan Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin 8 Desember 2019, dikutip dari Antara.

Perempuan berusia 27 tahun itu tak menyangka keputusannya memberikan pisang kepada sang anak yang baru berusia 40 hari bakal berujung kematian. Pasalnya, tak hanya AH, tetapi adik kembarnya juga dia berikan pisang.

"Adiknya itu enggak apa-apa, cuma kakaknya aja yang tersedak mungkin memang sudah takdirnya. Pisangnya itu juga cuma dua suap sendok bayi aja, bukan satu buah gitu saya cekokin," kata Yuni.

Yuni menjelaskan kondisi fisik AH memang lebih kecil dibanding sang adik kembarnya.

Bayi AH meninggal pada Minggu dini hari 8 Desember 2019 setelah dibawa ke Puskesmas Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Setelahnya, AH menjalani visum di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk memastikan penyebab kematiannya.

Akibat kejadian ini, Yuni sempat menjalani pemeriksaan di Mapolsek Kebon Jeruk. Yuni memastikan kronologi dan penyebabnya meninggal anaknya karena tersedak sesuai visum. []

Berita terkait
Suami Istri Warga Kendal Tewas Tertabrak Kaligung
Suami istri di Kendal, Jawa Tengah meninggal dunia setelah mobilnya tertemper KA Kaligung. Lokasi kecelakaan di perlintasan tanpa palang pintu.
Dikira Bercanda, Pemuda di Gowa Tewas Tenggelam
Miris, seorang remaja di Gowa tewas tenggelam disaksikan teman-temannya. Awalnya temannya mengira sahabatnya itu bercanda. Ini kronologinya
4 Bocah Positif Difteri di Simalungun, 1 Meninggal
Empat anak di Perdagangan, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, positif difteri.