Solok Selatan - Jajaran Polres Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) menggelar pertunjukan tari piring spektakuler. Sedikitnya, 2.890 orang penari turut ambil bagian dalam pagelaran budaya yang digelar pada Minggu 22 September 2019 itu.
Para penari berasal dari pelajar, para Polwan, ibu-ibu Bhayangkari dan Persit di Kabupaten Solok Selatan. Pagelaran tari piring massal perdana ini bahkan mampu memecah rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) kategori tari tradisional dengan jumlah penari terbanyak.
Tari piring massal di Solok Selatan pecahkan rekor MURI. (Foto: Tagar/Riki Chandra)"Ini jelas memecahkan rekor dunia. Pertama, tari piring hanya ada di Sumbar dan baru kali di ikuti oleh hampir seribu penari," kata Senior MURI, Triyono.
Pertunjukan tari piring massal ini tak sekadar untuk gagahan memecahkan rekor MURI. Esensinya menjaga warisan budaya Ranah Minang agar tetap lestari.
Kapolda Sumbar Irjen Pol Fakhrizal juga mengaku bangga dengan persembahan yang dilakukan Polres Solok Selatan. Menurutnya, tidak mengumpulkan hingga mengatur penari yang jumlahnya ribuan orang.
"Pantas kita apresiasi. Saya akan terus dukung kegiatan budaya seperti ini," kata jenderal bintang dua itu.
Senada dengan itu, Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria mengatakan, persembahkan tari massal ini adalah yang pertama kali digelar di Solok Selatan. Ia berharap, kegiatan seperti ini rutin digelar setiap tahun, bahkan mungkin dengan jumlah yang lebih banyak.
"Kalau sekadar tari piring, daerah lain juga ada. Tapi yang jumlahnya tiga ribu ini baru di Solok Selatan. Patut kita berbangga," katanya. []
Baca juga:
- Puluhan Rumah di Solok Selatan Dihantam Puting Beliung
- 30 Penyidik KPK Geledah Kantor Bupati Solok Selatan
- Solok Selatan Usung Saribu Rumah Gadang Menuju Warisan Dunia
