Sleman - Jajaran Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan memberikan layanan pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) baru tanpa dipungut biaya apapun alias gratis. Program SIM gratis dalam Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Bhayangkara ini hanya berlaku untuk permohonan SIM baru.
Dalam program tersebut, masyarakat tidak akan dipungut biaya atas pembuatan SIM yang masuk dalam kategori penerimaan negara bukan pajak (PNBP). Sedangkan untuk biaya uji kesehatan, tetap ditanggung oleh masing-masing pemohon.
Kepala Seksi SIM Direktoral Lalu Lintas (Ditlantas) Polda DIY Komisaris Polisi Sugiyanta MA mengungkapkan, langkah ini dalam rangka memperingati HUT ke-74 Bhayangkara yang jatuh pada 1 Juli 2020. "Masyarakat yang ingin memanfaatkan program tersebut, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi pemohon," katanya di Yogyakarta, Rabu, 17 Juni 2020.
Pemohon SIM harus lahir pada tanggal 1 Juli dengan dan dibuktikan dengan e-KTP. Ada syarat lain yang harus dipenuhi, seperti pemohon harus lolos ujian praktik maupun teori. "Pemohon juga harus datang ke satuan penyelenggara administrasi (Satpas) SIM yang ada di Polres atau Polresta," ucapnya.
Jumlah SIM yang digratiskan, di setiap Satpas berbeda karena pelaksanaannya ada di wilayah masing-masing.
Kompol Sugiyanta mengatakan, untuk jumlah SIM yang digratiskan, tergantung dari setiap Satpas (Satuan Penyelenggara Administrasi). Menurutnya ada Satpas yang digratiskan untuk 50 orang pemohon asal memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan.
"Jumlah SIM yang digratiskan, di setiap Satpas berbeda karena pelaksanaannya ada di wilayah masing-masing. Ini khusus pembuatan SIM baru bukan untuk memperpanjang," ujarnya.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid) Humas Polda DIY Komisaris Besar Polisi Yuliyanto mengatakan, pembuatan SIM gratis berlangsung serentak di seluruh Indonesia pas pada 1 Juli 2020 bersamaan dengan HUT Bhayangkara.
Program Ini sebagai wujud penghargaan Polri pada masyarakat menjelang HUT ke-74 Bhayangkara. "Pembuatan SIM baru ini ndak gratis. Namun dibayar oleh pihak ketiga yang tidak mau diekspos," katanya. []
