Makassar - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat suhu tertinggi di Kota Makassar dan sekitarnya di Sulawesi Selatan, Minggu 20 Oktober 2019 Capai 38,2 derajat celcius pada waktu pengamatan pukul 13.00 Wita.
"Suhu pada Minggu kemarin merupakan suhu tertinggi untuk bulan Oktober sepanjang pengamatan, tertinggi untuk tahun tanpa dipengaruhi El Nino," kata Kepala Stasiun Klimatologi Maros Hartanto, Senin 21 Oktober 2019.
Menurutnya histori data pencatatan parameter cuaca, suhu ekstrem di Sulsel selama ini biasanya terjadi pada bulan Oktober. BMKG juga sudah pernah mengingatkan soal potensi suhu ekstrem Oktober 2019.
Hartanto mengatakan, sejauh ini rekor suhu tertinggi di Sulsel tercatat pada angka 38,8 derajat Celcius. Saat itu sebagian besar wilayah Indonesia terpengaruh El Nino, yaitu fenomena memanasnya suhu muka laut di Samudera Pasifik bagian tengah hingga timur.
Suhu pada Minggu kemarin merupakan suhu tertinggi untuk bulan Oktober sepanjang pengamatan.
Pada tahun tanpa El Nino, suhu tertinggi di Sulsel tercatat 37,9 derajat Celcius pada 9 Oktober 2014 dan 37,6 derajat celcius di 22 Oktober 1994.
Hartanto menjelaskan, pada Oktober penyinaran matahari berlangsung maksimal. Itu karena matahari tepat tegak lurus dengan wilayah Sulsel. Kulminasi atau penyinaran tegak lurus.
Kondisi suhu ekstrem dipengaruhi oleh intensitas radiasi matahari yang mencapai maksimum, tidak ada tutupan awan signifikan dan angin timuran yang menguat.
"Kondisi suhu ekstrim yang lebih dari 35 Celcius diprediksikan masih akan terjadi selama bulan oktober ini," ucapnya.
BMKG mengimbau masyarakat Makassar dan sekitarnya minum air putih yang cukup. Suhu ekstrem biasanya rentan membuat orang dehidrasi. Pada musim kemarau, kelembapan udara juga cenderung rendah. Dengan suhu yang juga ekstrem, patut diwaspadai terjadinya kebakaran. Masyarakat juga diimbau menjaga kesehatan. []
Baca juga:
- Yogyakarta Diguyur Hujan, BMKG: Belum Musim Penghujan
- Hari Tanpa Bayangan, BMKG Ingatkan Potensi Dehidrasi
- BMKG: Gelombang Tinggi Berpeluang di Selatan Jabar-DIY