Labuhanbatu - Diperkirakan sudah tujuh bulan lamanya blanko Kartu Tanda Penduduk (KTP) di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Labuhanbatu, Provinsi Sumut kosong.
Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk, Sahnan Siahaan saat dikonfirmasi Tagar, membenarkan terkait kekosongan ketersediaan blanko KTP tersebut.
"Belum ada" kata Sahnan singkat melalui pesan WhatsApp, Jumat 22 November 2019
Saat ditanyai lebih jauh sudah berapa lama kekosongan blanko Kartu Tanda Penduduk tersebut, Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk bermarga Siahaan itu bungkam.
Warga Kecewa
Pelayanan di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Labuhanbatu sudah lama dikeluhkan warga.
Pasalnya, saat salah seorang warga melakukan pengurusan kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK) hingga petang belum juga selesai. Keluhan tersebut disampaikan oleh Rahmayani, 33 tahun kepada Tagar.
"Kosong blanko KTP. Mulai siang hingga petang kepengurusan kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK) belum juga selesai" kata warga Kecamatan Panai Tengah itu.
Guru honorer itu mengaku kecewa lantaran jarak tempuh Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dari kediamannya menempuh jarak 125 kilometer.
Kosong blanko KTP. Mulai siang hingga petang kepengurusan kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK) belum juga selesai.
"Rumah ku jauh bang, dari tadi sampai sore ini belum juga selesai, kecewa kali aku kalau begini pelayanannya . Tiga jam lebih dari rumah ku, aku takut ketinggalan bus " ucapnya kecewa.
Hal yang sama dikeluhkan Zulkifli, 43 tahun, warga Kecamatan Panai Hilir itu kecewa dengan lambatnya pelayanan data kependudukan tersebut. " Lama kali, udah dari tadi aku antri" keluhnya.
Pantauan Tagar, terlihat puluhan warga kesal dengan lambatnya pelayanan di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil yang berada di Jalan Meranti, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu itu. []
Baca juga:
- Jasad Suami Istri Tergantung Gegerkan Warga Labuhanbatu
- Jurnalis Labuhanbatu Tewas Diduga Terkait Pemberitaan
- Dendam Diduga Motif Pembunuhan Jurnalis Labuhanbatu