Soroti UU Cipta Kerja, Dirut BTN: Insya Allah Positif

Direktur Utama Bank BTN, Pahala Nugraha Mansyuri mengatakan UU Cipta Kerja akan berdampak positif bagi industri perbankan.
Dirut BTN, Pahala Nugraha Mansyuri merespon positif UU Cipta Kerja yang akan berdampak positif bagi industri perbankan. (Foto: Tagar/btn.co.id/Dirut BTN, Pahala Nugraha Mansury).

Jakarta - Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara, Pahala Nugraha Mansyuri menyoroti Undang-Undang Cipta Kerja yang baru disahkan awal pekan lalu. Menurutnya, UU ini akan berdampak positif bagi industri perbankan.

"Kalau dari kami, namanya juga UU Cipta Kerja, semakin banyak bisnis, pekerjaan, semakin banyak juga yang bisa kita biayai. Jadi harusnya Insya Allah positif," ujar Pahala di sela-sela acara Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Bank BTN dengan KoinWorks tentang Pemberian Pinjaman dengan Skema Supply Chain Financing melalui platform KoinWorks di Jakarta, Kamis, 8 Oktober 2020, seperti dikutip dari Antara.

Menurutnya, Undang Undang Cipta Kerja akan menjadi salah satu modal pemulihan ekonomi pada 2021. Sebab, UU ini  akan mendorong pertumbuhan positif investasi, ekspor dan konsumsi, selain melalui pengendalian Covid-19 yang menjadi prioritas.

Berdasarkan realisasi produk domestik bruto (PDB) semester I-2020, dari outlook keseluruhan tahun ini hanya konsumsi pemerintah yang tumbuh positif berkisar 0,6 - 4,8 persen. Sedangkan, komponen lainnya diantaranya konsumsi rumah tangga negatif 2,1 hingga 1,0 persen, ekspor tumbuh negatif 9 - 5,5 persen dan impor negatif 17,2 hingga 11,7 persen.

Setelah disahkan DPR, aturan turunan dari UU Cipta Kerja seperti peraturan Pemerintah, peraturan menteri keuangan dan peraturan menteri lainnya segera diselesaikan agar menarik dan memperbanyak usaha baru.

Poin utama dari UU Cipta Kerja adalah penyederhanaan perizinan, apalagi saat ini makin banyak pelaku usaha rintisan dari kalangan milenial yang memiliki ide dan berpeluang menciptakan lapangan pekerjaan. Dengan menciptakan lapangan kerja, maka masyarakat berpeluang memiliki pendapatan sehingga turut mendorong konsumsi rumah tangga. []

Berita terkait
Fadli Zon Akui Omnibus Law Cipta Kerja Didominasi Pemerintah
Anggota Komisi I DPR Fadli Zon menyampaikan permohonan maaf atas pengesahan Omnibus Law Undang-Undang (UU) Cipta Kerja, di mana pemerintah dominan.
Demo Tolak UU Cipta Kerja di Semarang, Ini 5 Tuntutan Massa
Ada lima tuntutan yang disampaikan ribuan mahasiswa dan buruh saat demonstrasi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di Semarang.
Pengusaha Muda Bukittinggi Ungkap Dampak UU Cipta Kerja
Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bukittinggi, Ferdian menilai UU Cipta Kerja belum dibutuhkan di Indonesia.
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)