Siswa Korban Banjir Tangsel Terima Peralatan Sekolah

13 titik banjir di Tangsel berdampak pada 458 siswa. Dinsos Tangsel berikan bantuan ke siswa berupa peralatan sekolah agar terus semangat belajar
Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, bersama warga Pesona Serpong. (Foto: Tagar/Alfi Dinilhaq)

Kota Tangsel - Banjir yang merendam Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, awal tahun 2020 lalu menyisakan banyak cerita di masyarakat. Salah satu wilayah terdampak banjir paling parah di Kota Tangsel yaitu Perumahan Pesona Serpong, di Kademangan, Setu, Kota Tangsel yang terendam hingga empat meter.

Satu bulan pasca banjir, warga Pesona Serpong terus berbenah menghilangkan trauma pasca bencana. Pemerintah Kota Tangsel juga ikut andil membantu warga dengan memberikan bantuan bagi warga pasca bencana dengan memberikan Kegiatan Konseling Sosial Pencegahan Trauma dan Penyerahan Bantuan Bagi Siswa Korban Banjir, Selasa,  4 Februari 2020.

Benyamin Davnie, Wakil Wali Kota Tangsel, mengatakan bencana yang kita lalui kemarin adalah ujian buat kita semua. Kemampuan kita hari ini duduk di sini adalah buah dari ujian yang kita lalui kemarin.

"Yakin Allah SWT maha adil dan kita semua diberikan ujian dan kita semua adalah orang terpilih yang diberikan ujian karna Allah tahu kita bisa melewatinya," jelasnya saat memberikan bantuan di Pesona Serpong, Setu, Kota Tangsel, Selasa, 4 Februari 2020.

Lanjut Bang Ben, sapaan akrab Benyamin Davnie bahwa Pemkot Tangsel akan berusaha sekuat tenaga berusaha untuk mengatasi problem yang dialami. "Walaupun tidak semudah membalikan telapak tangan, tapi kita berpikir keras bagaimana kondisi yang kita alami kemarin dapat kita atasi bersama," tambahnya.

Sementara Wahyunoto Lukman, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangsel mengatakan bahwa melalui gelaran mengajak masyarakat peduli terhadap banjir terutama anak-anak yang terdampak banjir.

"Hal ini supaya anak anak tetap semangat belajar dan sekolah sehingga kita berikan perlengkapan sekolah agar tidak mengganggu kegiatan belajar mengajar," ungkapnya.

Lanjut Wahyunoto bahwa sebanyak 458 siswa terdampak banjir diberikan bantuan buku dan perlengkapan sekolah dengan total 13 titik banjir di Kota Tangsel. Dana yang digunakan untuk bantuan ini bukan dari APBD karena memang belum cair karena masih awal tahun. Dana yang didapatkan berasal dari

"Sumber dana yang kita dapatkan berasal dari bantuan masyarakat Kota Tangsel dan sekitarnya. Karena banyak yang memberikan bantuan, jadi kalau di rupiahkan ada sekitar Rp 600 juta. Tapi bantuan dari donatur berbentuk barang," paparnya.

Selain pemberian bantuan untuk anak juga diberikan psiko healing yang mendatangkan Kak Awam dari Kampung Dongeng. []

Berita terkait
Pemkot Tangsel Jalin Koordinasi Atasi Banjir
Pemkot Tangsel, Banten, berkoordinasi dengan lembaga dan instansi terkait untuk mengatasi banjir yang ada di wilayah Tangsel
Cegah Banjir, Pemkab Tangsel Revitalisasi Sungai
Cegah banjir kembali terulang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggerang Selatan (Tangsel) revitalisasi anak sungai.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.