Sering Diucapkan, Inilah Makna dari Kalimat Marhaban Ya Ramadan

Kalimat banyak disematkan di spanduk, konten media sosial, maupun aplikasi perpesanan melalui chatting yang dikirimkan secara pribadi.
Ilustrasi. (Foto: Tagar/Ist)

Jakarta - Setiap tahun, seluruh umat muslim di seluruh dunia pasti akan bertemu dengan bulan Ramadan yang mewajibkan puasa selama satu bulan penuh.

Kalimat ‘Marhaban Ya Ramadan’ begitu melekat saat bulan penuh berkah ini tiba. Ucapan tersebut banyak disematkan di spanduk, konten media sosial, maupun aplikasi perpesanan melalui chatting yang dikirimkan secara pribadi maupun berkelompok.

‘Marhaban Ya Ramadan’ bukan sekedar kalimat untuk menyambut bulan suci Ramadan saja. Namun, ada makna mendalam di balik kalimat tersebut. Marhaban diambil dari kalimat marhaban ya rokhibu rayban atau kata “rahb” yang mengandung arti luas atau meluaskan.

Artinya kalimat ini juga dimaknai sebagai meluaskan sesuatu atau kalimat penyambutan. Kata ‘marhaban’ adalah penyambutan yang disampaikan kepada orang lain dan dia meluaskan orang yang disambutnya.

Contohnya ketika kita menerima tamu kemudian menyambutnya dengan kata “marhaban” artinya kita menerima dengan baik kedatangan tamu tersebut. Pengaplikasiannya adalah dengan memberikan tempat terbaik, jamuan terbaik, dan fasilitas terbaik untuk para tamu yang datang.

Maka kalimat “Marhaban Ya Ramadan” ini bisa dimaknai sebagai spirit atau motivasi untuk menyambutnya dengan penuh suka cita. Karena Ramadan adalah tamu yang luar biasa dan sudah seyogyanya bagi umat muslim untuk memberikan yang terbaik melalui ibadah yang dikerjakan.

Mulai dari harta, tenaga, waktu, dan bahkan pikiran, sudah seharusnya kita berikan yang terbaik untuk bulan Ramadan yang datangnya hanya satu kali dalam satu tahun kalender Hijriyah ini.

Puasa bukanlah alasan untuk menjadi loyo dan lemah. Ramadan justru menjadi momentum untuk terus bersemangat berbuat kebaikan sebagai bukti dari kalimat ‘Marhaban Ya Ramadan’.

Gunakan waktu di bulan Ramadan untuk menjalankan aktivitas sebaik mungkin dengan beribadah sebanyak-banyaknya. Jangan sampai ada waktu yang terbuang untuk hal sia-sia dan tidak bermanfaat.

Salah satu tanda keimanan seorang umat muslim adalah ketika mampu meninggalkan hal-hal yang tidak bermanfaat. Hal tersebut sebagaimana tercantum dalam hadits yang berbunyi:

“Di antara kebaikan Islam seseorang adalah meninggalkan hal yang tidak bermanfaat.” (HR Tirmidzi).

Berikan semua yang terbaik untuk Ramadan dengan niat untuk beribadah, jangan memberikan yang sisa-sisa.

Pada dasarnya ‘Marhaban Ya Ramadan’ adalah ucapan selamat datang untuk Ramadan untuk menyambut bulan suci yang penuh kemuliaan dan keberkahan dengan penuh suka cita. []



Baca Juga

25 Ucapan Menyambut Bulan Ramadan

Ramadan di Mesir dengan Semarak Aneka Warna Jus Segar

Amalan Doa Buka Puasa Ramadan Sesuai Sunah Nabi

Amalan Doa Buka Puasa Ramadan Sesuai Sunah Nabi






Berita terkait
Inilah Syarat Wajib, Syarat Sah dan Rukun Puasa Ramadan yang Perlu Diketahui
Berpuasa merupakan salah satu rukun islam, di mana setiap muslim wajib melaksanakan puasa.
Hukum Tidur Siang di Bulan Ramadan, Ini Penjelasannya
Selain menahan lapar dan haus, tubuh juga lebih terasa kurang berenergi, oleh sebab itu tubuh butuh istirahat alias tidur siang di bulan ramadhan.
5 Kebiasaan yang Bisa Menghapus Pahala Puasa di Bulan Ramadan
Nabi Muhammad SAW memperingati umatnya agar menjauhi berbagai hal yang dapat merusak amal ibadah puasa di bulan Ramadaan
0
Kapolri: Sinergitas TNI-Polri Harga Mati Wujudkan Indonesia Emas 2045
Kapolri menekankan penguatan sinergitas TNI-Polri menjadi salah satu kunci utama dalam menyukseskan dan mewujudkan visi Indonesia Emas.