Sektor Pertanian Pilihan Utama Masyarakat Saat Pandemi

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menuturkan, usaha sektor pertanian menjadi pilihan utama masyarakat selama masa pandemi Covid-19.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. (Foto:Tagar/Bizlaw.id)

Jakarta - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menuturkan, usaha sektor pertanian menjadi pilihan utama masyarakat selama masa pandemi Covid-19. Hal ini dibuktikan dari meningkatnya tenaga kerja pertanian sejak tahun lalu.

"Ternyata bekerja di sektor pertanian menjadi pilihan utama masyarakat, maka untuk mencapai pembangunan pertanian 2021, Kementan harus bekerja lebih keras lagi," tutur Mentan SYL pada Rapat Kerja bersama Komisi IV DPR, Senin, 8 Februari 2021.

Kementan tahun 2021 akan lebih fokus untuk mewujudkan kemandirian penyediaan pangan penduduk.

Adapun jumlah tenaga kerja di sektor pertanian berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) per Agustus 2020 mencapai 38,2 juta jiwa atau 29,76 persen dari total jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah tersebut, naik 2,23 persen dari jumlah pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Lebih lanjut Mentan SYL, menjelaskan bahwa untuk terus meningkatkan jumlah tenaga kerja sektor pertanian, Kementan membuka diri untuk bekerja sama dengan berbagai pihak. Baik itu lembaga pemerintah, maupun swasta.

Selain itu, Kementan juga akan lebih fokus pada pembangunan pertanian yang dijabarkan dalam lima program utama. Yakni program ketersediaan, akses, dan konsumsi pangan berkualitas, serta peningkatan nilai tambah dan daya saing industri, dan riset serta invoasi ilmu teknologi.

Selanjutnya, program pendidikan dan pelatihan vokasi serta program dukungan manajemen yang dilakukan secara lintas kementerian lembaga. 

"Kementan tahun 2021 akan lebih fokus untuk mewujudkan kemandirian penyediaan pangan penduduk," Ungkap pria yang sering dipanggil Komandan ini.

Perlu diketahui, produk domestik bruto (PDB) pertanian pada kuartal IV 2020 tumbuh 2,59 persen. Sedangkan sepanjang 2020, PDB pertanian mengalami pertumbuhan 1,75 persen di tengah terjadinya kontraksi ekonomi yang minus 2,07 persen.

Mentan SYL menganggap, penyesuaian strategi, program, dan kegiatan yang dilakukan pemerintah di tengah pandemi Covid-19 telah memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan PDB pertanian selama tahun lalu.[]

Berita terkait
Kementan: Food Estate Kalteng Tunjang Ekonomi Sekitarnya
Kementerian pertanian mengungkapkan, bahwa dengan adanya food estate maka infrastuktur yang menunjang ekonomi disekitarnya terbangun.
Januari 2021, Kementan Torehkan Peningkatan NTP dan NTUP
Kementan mengatakan, sesuai arahan Presiden Joko Widodo bahwa fokus program mereka harus pada perbaikan taraf hidup para petani.
Kementan Remajakan RPH Untuk Perkuat Hilirisasi Peternakan
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, mengunjungi Kabupaten Gowa dalam rangka meninjau Rumah Potong Hewan yang ingin dimodernisasi.
0
Harga Emas Antam di Pegadaian, Kamis 23 Juni 2022
Harga emas Antam hari ini di Pegadaian, Kamis, 23 Juni 2022, untuk ukuran 1 gram mencapai Rp 1.028.000. Simak ulasannya berikut ini.