Banda Aceh - Satu pasien dalam pengawasan (PDP) di Aceh kembali dinyatakan positif terjangkit virus corona atau (Covid-19). Pasien memiliki riwayat perjalanan ke Jakarta.
Kesimpulan tersebut diketahui setelah keluarnya hasil pemeriksaan swab dari laboratorium Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) di Balitbang Kemenkes yang ada di kawasan Siron, Kabupaten Aceh Besar, Aceh.
Dengan adanya penambahan pasien positif corona ini, maka di Aceh sudah 8 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 sejak Maret 2020 lalu.
Iya (ada pasien yang positif corona), baru pulang dari Jakarta, dia pergi ke Poly. Ada batuk-batuk sekali-kali. Dia rawat jalan (sebelum positif).
Wakil Direktur Pelayanan RSUD Zainal Abidin Banda Aceh, Endang Mutiawati membenarkan bahwa adanya pasien yang terkonfirmasi positif tersebut.
Pasien ini merupakan salah seorang aparat keamanan yang bertugas di Aceh. Namun, dalam beberapa waktu lalu yang bersangkutan baru kembali dari Jakarta, dan mengalami batuk.
"Iya (ada pasien yang positif corona), baru pulang dari Jakarta, dia pergi ke Poly. Ada batuk-batuk sekali-kali. Dia rawat jalan (sebelum positif)," kata Endang Mutiawati saat dikonfirmasi, Jumat, 24 April 2020.
Endang menyampaikan, untuk saat ini pasien tersebut sudah berada di RSUD Zainal Abidin Banda Aceh untuk menjalani perawatan secara intensif.
"Sakarang sudah di rumah sakit (Zainal Abidin), sudah masuk ke ruang RICU (Respiratory Intensive Care Unit), tadi malam masuk," ujarnya.
Untuk diketahui, dengan adanya penambahan pasien tersebut, maka jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 di Aceh saat ini sudah 8 orang.
Di antaranya, 4 orang telah dinyatakannya sembuh atau negatif Covid-19, 1 pasien meninggal dunia pada Maret 2020 lalu, dan sebanyak 3 pasien sedang dirawat di RSUD Zainal Abidin. []