Rocky Gerung Ejek Jokowi, Golkar Teringat Anak SD

Politikus Partai Golkar Dedi Mulyadi bersuara soal ejekan Rocky Gerung ke Jokowi tidak paham Pancasila. Menurutnya, anak SD saja mengerti.
Politikus Partai Golkar Dedi Mulyadi saat Munas X di Ritz Charlton, Jakarta, Rabu, 4 Desember 2019. (foto: Tagar: Fernandho Pasaribu).

Jakarta - Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi menuding pernyataan Rocky Gerung soal Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak paham Pancasila, merupakan pernyataan yang tidak berdasar, karena di matanya, murid Sekolah Dasar (SD) mengerti apa arti Pancasila.

"Tetapi ketika mengatakan (presiden) tidak paham (Pancasila), jangan kan seorang presiden, anak SD saja paham Pancasila. Semua orang Indonesia itu mengerti Pancasila, jadi kalau kalimatnya tidak paham atau mengerti, menurut saya adalah kalimat tuduhan yang tidak mendasar," katanya di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Rabu, 4 Desember 2019.

Baca juga: Munas Golkar Aklamasi Kembali ke Zaman Orde Baru?

Dedi menjelaskan, bukan menjadi hal baru jika Rocky Gerung berulah, melancarkan serangan negatif kepada pemerintah. Pasalnya, pria beruban itu menurutnya sudah mendeklarasikan diri sebagai oposisi.

"Ya Rocky Gerung kan sudah terbiasa mengeluarkan statement-statement persoalan serangan terhadap pemerintah. Karena dia sudah mendeklarasikan diri sebagai oposisi," ujarnya.

Anak SD saja paham Pancasila. Semua orang Indonesia itu mengerti Pancasila.

Namun, Dedi mengaku belum terpikir soal sikap Partai Golkar menempuh jalur hukum, seperti halnya yang saat ini dilakukan PDI Perjuangan (PDIP) saat ini.

"Itu diserahkan sepenuhnya kepada Presiden (Jokowi) kalau itu," katanya.

Sementara anggota DPR RI Meutya Hafid enggan memberikan komentar terkait Rocky Gerung. 

"Kalau Rocky Gerung saya tidak mau tanggapi," kata dia.

Baca juga: Ancang-ancang Akbar Tandjung, Golkar Salip PDIP

Sebelumnya, Rocky Gerung menganggap Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak memahami lima sila Pancasila, yang menjadi dasar negara Indonesia.

Menurutnya, apabila Presiden RI ke-7 itu menyelami Pancasila, maka tidak akan melanggar Undang-undang (UU) tentang lingkungan hidup, serta bisa menyejahterakan rakyat tanpa berutang.

"Jadi sekali lagi, polisi Pancasila atau Presiden (Jokowi) enggak ngerti Pancasila, dia hapal tapi enggak paham. Kalau dia paham dia enggak berutang, kalau dia paham dia enggak naikin BPJS, kalau dia paham dia enggak melanggar UU Lingkungan," kata Rocky Gerung. []

Berita terkait
Rocky Gerung Anggap Jokowi Gagal Paham Pancasila
Pengamat politik Rocky Gerung menganggap Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak memahami lima sila Pancasila, yang menjadi dasar negara Indonesia.
Jokowi: Titipkan Narasi Pancasila Kepada Didi Kempot
Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin agar narasi Pancasila disampaikan melalui berbagai medium termasuk lirik lagu Didi Kempot. (Twitter/jokowi)
Gemar Bully Anies Baswedan, PKS: PSI Lagi Gali Kubur
Politikus PKS Abdul Fikri Faqih menyebut kenyinyiran PSI terhadap Anies Baswedan, nantinya bisa menjadi senjata makan tuan.