Solo - Kasus positif Covid-19 di Kota Solo, Jateng, mengalami peningkatan tertinggi pada Minggu, 18 Oktober 2020.
Satgas Penanganan Covid-19 Solo menemukan adanya penambahan 59 kasus Covid-19 dalam sehari.
Bertambahnya kasus baru ini berarti jumlah komulatif positif Covid-19 Solo tembus 957 kasus.
"Iya benar, ada penambahan kasus Covid-19 di Solo secara signifikan pada akhir pekan kemarin. Catatannya menembus angka 59 kasus," jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih, Senin, 19 Oktober 2020.
Menurutnya, penambahan sebanyak 59 kasus dalam sehari ini merupakan rekor tertinggi di Kota Solo.
Ini adalah sejak kasus Covid-19 muncul kali pertama di Kota Bengawan pada 13 Maret lalu.
Sebelumnya, kasus Covid-19 di Solo terbanyak tercatat pada 15 Oktober lalu dengan penambahan 32 kasus selama sehari.
Dia menambahkan, tambahan kasus baru ini menyebar di sejumlah kelurahan. Mulai dari Kelurahan Manahan, Mojo, Jebres, Kadipiro, Pajang, Jajar, Serengan, Joyosuran hingga Purwosari.
Pada kelurahan itu, tambahan masing-masing satu kasus. Sedangkan tambahan kasus dua orang ditemukan di Baluwarti, Gilingan, Panularan, Kadipiro dan Sondakan.
Baca juga:
- ASN dan Karyawan Bank di Kabupaten Solok Positif Corona
- Rudy Geram, HP Bantuan Siswa di Solo Digadaikan Orang Tua
- Piala Dunia U-20, Solo Mulai Garap Lapangan Kota Barat
Tidak hanya itu, juga ditemukan lima tambahan kasus di Kelurahan Penumping dan Nusukan. Sedangkan di Kelurahan Bumi ada tambahan sembilan kasus.
Terkini, sebanyak 13 kasus ditemukan di Kelurahan Tipes dengan klaster sebuah perkantoran di Jalan Honggowongso pada Minggu, 18 Oktober 2020.
Satgas Penanganan Covid-19 Solo pada Senin, 19 Oktober 2020 ini sudah melakukan penyemprotan pada ruangan di sebuah kantor pembiayaan.
Hanya saja dari pihak kantor tersebut belum ada yang bersedia memberikan komentar pada media.
Siti Wahyuningsih menjelaskan, tambahan yang ada membuat jumlah komulatif Covid-19 di Solo mencapai 957 kasus.
Rinciannya adalah sebanyak 664 kasus sembuh, 197 isolasi mandiri, 61 perawatan, dan 35 meninggal dunia. []