Provokator Tolak Jenazah PDP Corona Gowa Ditangkap

Lima orang yang diduga sebagai provokator penolakan pemakaman jenazah virus Corona di Gowa ditangkap polisi.
Warga ketika memblokade di Jalan Teratai, Macanda, Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulsel. (Foto: Tagar/Ist)

Gowa - Penolakan pemakaman jenazah korban virus Corona di Kompleks Pemakaman Pegawai Pemda Provinsi Sulsel, Jalan Teratai, Macanda, Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulsel, berbuntut panjang, Kamis, 2 April 2020. Lima orang warga ditangkap Polisi karena diduga sebagai provokator.

Lima orang bro diamankan. Mereka ini diduga aktor provokator, tapi sementara diperiksa.

Kapolres Gowa, AKBP Boy Simola mengatakan, dalam keributan penolakan mobil ambulance yang berisi jenazah korban Covid-19 (Corona) di Kabupaten Gowa, terpaksa menangkap lima orang warga, karena telah menghasut warga lain hingga terjadi aksi blokade jalan dan bakar ban.

"Lima orang bro diamankan. Mereka ini diduga aktor provokator, tapi sementara diperiksa," kata Boy Samola kepada Tagar, sesaat lalu.

Penolakan jenazah korban Corona ini terjadi karena warga sekitar khawatir jika mereka akan terjangkit virus Covid-19. Sehingga mereka langsung melakukan penolakan ketika salah satu korban Corona asal Kota Makassar hendak dimakamkan di pemakaman yang telah dipilih oleh pemerintah provinsi Sulsel tersebut.

Penolakan dilakukan dengan cara memblokade jalan dengan pepohonan serta membakar ban. Akibatnya, mobil ambulans tersebut terpaksa belok kanan dan membawa jenazah tersebut ke
TPU Siri na Pacce Sudiang, Biringkanaya, Kota Makassar untuk dimakamkan.

"Adanya informasi tersebut, kami langsung ke lokasi kejadian. Setelah dilakukan penyelidikan ternyata, penolakan warga ini karena adanya oknum yang memprovokatori. Llima orang yang diduga provokator itu langsung kita bawa ke Mapolres," jelasnya.

Hingga saat ini, lima warga yang diduga aktor provokator penolakan jenazah korban Corona di Kabupaten Gowa, masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Polres Gowa. []

Berita terkait
Penyemprotan Disinfektan Massal Digelar di Gowa
Pemerintah Kabupaten Gowa, TNI, Polri dan kelompok masyarakat menggelar penyemprotan disinfektan secara massal cegah penyebaran virus Corona.
PDP Corona Magelang Meninggal Pernah ke Ijtima Gowa
PDP kasus virus corona Kota magelang meninggal datang ke acara Ijtima Ulama di Gowa tidak sendiri.
Pilkada Ditunda, Bawaslu Gowa Setop Honor Adhoc
Imbas penundaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Bawaslu Gowa setop sementara honor untuk pengawas adhoc.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.