Profil PT Alam Sutera Realty, Mengubah Hutan Karet Menjadi Hunian Nyaman

Kesuksesan Alam Sutera, menambah amunisi perusahaan untuk menggarap proyek properti di lokasi lainnya.
Kawasan Alam Sutera. (Foto: Tagar/Ist)

Jakarta - Lahan yang terletak di lokasi strategis kerap menjadi incaran perusahaan properti atau pengembang untuk diubah menjadi lahan hunian, lokasi perkantoran, pusat hiburan, atau bangunan lainnya yang bernilai jual.

Salah satu perusahaan pengembang terkenal di Indonesia adalah Alam Sutera Realty Tbk, yang telah berdiri sejak 3 November 1993. Pada awalnya, perusahaan ini bernama PT Adhihutama Manunggal yang kemudian diubah menjadi PT Alam Sutera Realty Tbk pada 19 September 2007.

Pendiri perusahaan properti ini adalah seorang konglomerat asal Indonesia bernama Harjanto Tirtohadiguno atau kerap disapa The Ning King. Pria kelahiran 1931 ini merupakan salah satu orang terkaya di Indonesia menurut majalah Forbes. Dirinya diketahui mempunyai kekayaan bersih pada September 2021 mencapai Rp 6,4 trilun. Dulunya, dia merupakan pengusaha sukses di bidang tekstil.


1. Proyek Alam Sutera

Proyek pertama yang digarap oleh PT Alam Sutera Realty adalah hunian di daerah Serpong, Tangerang, bernama Alam Sutera pada 1994. Lahan seluas 800 hektar tersebut dapat diubah mejadi 37 cluster residental dengan 150-300 rumah per cluster, 2 gedung apartemen di Township Alam Sutera, serta fasilitas pendukung di dalamnya.

Pada awalnya lokasi hunian tersebut merupakan hutan karet yang kemudian diubah menjadi perumahan yang nilai jualnya sangat fantastis. Pada awal penjualannya di tahun 1994, Alam Sutera dapat menjual hunian sebanyak 1.100 unit dalam 2 minggu.

Peminat hunian di daerah Alam Sutera meningkat saat di lokasi tersebut dibagun jalan tol Jakarta-Merak pada KM 15,4 yang menghubungkan langsung ke pintu keluar Alam Sutera.

Kesuksesan Alam Sutera, menambah amunisi perusahaan untuk menggarap proyek properti di lokasi lainnya. Salah satunya di kota mandiri Suverna Sutera di daerah Pasar Kemis, Tangerang yang memiliki lahan seluas 2.600 hektar.

Akhir tahun 2016, kota mandiri Suverna Sutera telah menyeleasaikan cluster lain yaitu super cluster Suvarna Padi. Sementara cluster yang tengah berjalan yakni super cluster Suvarna Padma dan Suvarna Sari.

Tidak berhenti di sana, di kota mandiri Alam Sutera, perusahaan memperluas pembangunannya dengan berdirinya gedung perkantoran The Prominence dan apartemen Paddington Heights Perseroan pada akhir tahun 2016.


2. Proyek di luar daerah Serpong

Jangkauan bisnisnya saat ini tidak hanya di daerah Serpong saja, tetapi sudah menjangkau di Kota Ayodhya di Cikokol, antara lain pembangunan Jade Tower, Coral Tower, Sienna Tower, dan Indigo Tower.

Proyek yang terletak di kawasan bisnis Jakarta adalah The Tower yang selesai pada tahun 2016. Sementara itu, di luar pulau jawa pun mereka memiliki proyek yakni di Ungasan, Bali bernama Taman Garuda Wisnu Kencana (GWK), yang akan menjadi ikon dan kebanggaan Indonesia.

Di daerah Sawangan dan Bojongsari, Depok, Jawa Barat tengah dibangun hunian bernama Sutera Sawangan. Lokasinya strategis karena berada di sekitaran Jakarta, Tangerang, Depok, maupun Bogor.


3. Telah terdaftar di BEI

Perusahaan properti yang memiliki visi menjadi pengembang properti terbaik yang mengedepankan inovasi untuk meningkatkan kualitas hidup ini telah melakukan penawaran umum perdana saham (IPO) pada 2007 di Bursa Efek Indonesia (BEI). []

(Sekar Aqillah Indraswari)


Baca Juga


Berita terkait
Cara Kerja Properti untuk Hunian Keluarga
Investasi properti yang satu ini jelas tergolong padat modal alias membutuhkan dana yang besar karena kamu harus membeli asetnya dulu.
5 Alasan Hunian Tangerang Selatan Booming Banget
Banyak perumahan yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan dan bujet, cocok untuk pasangan muda dan kaum milenial
Profil Agung Sedayu Grup, Pengembang Properti Terkemuka di Indonesia
Diawali dengan pembangunan perusahaan sederhana, saat ini Agung Sedayu menjelma menjadi perusahaan properti terkemuka di Indonesia.
0
5 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli Hunian di Sentul
Selain Bekasi dan Tangerang Selatan, Bogor menjadi kota incaran para pemburu hunian di sekitar Jakarta. Simak 5 hal ini yang perlu diperhatikan.