TAGAR.id, Jakarta - Investasi properti rumah yang dikontrakkan bisa menjadi cara yang menguntungkan untuk mendapatkan pendapatan pasif.
Berikut beberapa tips untuk sukses dalam investasi rumah yang akan dikontrakkan:
1. Lokasi yang Strategis
Pilih lokasi yang memiliki permintaan tinggi untuk penyewaan. Pertimbangkan dekat dengan fasilitas umum seperti sekolah, universitas, pusat perbelanjaan, dan transportasi umum.
2. Kualitas Properti
Pastikan properti dalam kondisi baik dan layak huni. Renovasi atau perbaiki bagian yang perlu untuk meningkatkan daya tariknya bagi calon penyewa.
3. Analisis Pasar
Lakukan riset pasar untuk mengetahui tarif sewa yang wajar di area tersebut. Jangan terlalu tinggi atau rendah dalam menentukan harga sewa, karena bisa memengaruhi tingkat okupansi.
4. Legalitas dan Dokumen
Pastikan semua dokumen legal, seperti sertifikat hak milik, izin mendirikan bangunan, dan peraturan sewa, sudah lengkap dan sesuai hukum.
5. Perawatan dan Manajemen Properti
Siapkan rencana untuk perawatan rutin dan penanganan masalah yang mungkin timbul. Jika Anda tidak ingin terlibat langsung, pertimbangkan menggunakan jasa manajer properti.
6. Ketentuan Sewa yang Jelas
Buat perjanjian sewa yang jelas dan detail. Sertakan aturan tentang pembayaran, masa sewa, hak dan kewajiban penyewa, serta langkah-langkah jika terjadi pelanggaran.
7. Asuransi Properti
Pertimbangkan untuk memiliki asuransi properti yang dapat melindungi Anda dari kerugian akibat kerusakan atau kehilangan.
8. Tenaga Kerja Profesional
Bekerja dengan agen properti atau tenaga ahli yang berpengalaman bisa membantu dalam menemukan penyewa yang baik dan memastikan semua aspek hukum dan administratif diurus dengan benar.
9. Pertimbangkan Fasilitas Tambahan
Menambahkan fasilitas seperti AC, pemanas air, atau peralatan dapur bisa membuat properti Anda lebih menarik bagi penyewa.
10. Kaji Risiko dan Keuntungan
Selalu pertimbangkan risiko yang mungkin muncul, seperti kerusakan properti atau penyewa yang tidak membayar sewa, dan siapkan strategi untuk mengatasi risiko tersebut.
Dengan perhatian yang cermat pada detail dan perencanaan yang baik, investasi properti yang dikontrakkan bisa menjadi sumber pendapatan yang stabil dan menguntungkan. []