Jakarta - Kepala PPATK Dian Ediana Rae mengatakan, pihaknya telah menyimpulkan bahwa uang mikil keluarga Akidi Tio dalam bilyet giro adalah nihil. Hal ini akan dilaporkan PPATK ke Kaporli dan Polda Sumatera Selatan.
"Sampai dengan kemarin sore, kami sudah melakukan analisis dan pemeriksaan, dapat disimpulkan kalau uang yang disebut dalam bilyet giro itu tidak ada. Hasil analisis PPATK yang detail dalam waktu dekat akan disampaikan ke Kapolri dan Kapolda Sumsel," ujar Dian Ediana, Rabu, 4 Agustus 2021.
Menurutnya, PPATK telah curiga mengenai sumbangan hingga Rp2 triliun untuk penanganan Covid-19 dari keluarga Akidi Tio. Lanjut dia, sumbangan yang akan disalurkan, tidak sesuai dengan hasil profiling PPATK terhadap keluarga Akidi Tio.
Sampai dengan kemarin sore, kami sudah melakukan analisis dan pemeriksaan, dapat disimpulkan kalau uang yang disebut dalam bilyet giro itu tidak ada.
"Sejak rencana sumbangan ini dipublikasi, PPATK sangat menaruh perhatian karena profil penyumbang yang tidak sesuai dengan jumlah yang akan disumbangkan dan keterlibatan pejabat publik yang akan menerima," ujarnya.
"Keterlibatan pejabat publik seperti ini memerlukan perhatian PPATK agar tidak mengganggu nama baik yang bersangkutan dan institusi kepolisian," katanya. []
Baca Juga: PPATK Resmi Bekukan 92 Rekening FPI