Samosir - Menjelang pendaftaran calon kepala daerah di Kabupaten Samosir, Sumut, pada 4-6 September 2020, kepolisian setempat melakukan pemetaan lokasi-lokasi yang dianggap rawan konflik.
Hal ini disampaikan Kepala Kepolisian Resor Samosir Ajun Komisaris Besar Polisi Muhammad Saleh ketika ditemui Rabu, 26 Agustus 2020 di Pangururan, Kabupaten Samosir.
“Sejauh ini kami sudah memetakan lokasi-lokasi rawan konflik untuk mengantisipasi segala kemungkinan terjadinya hal yang tidak diinginkan, dengan melakukan pendekatan kultural dan akan berlanjut terus ke depannya,” ujar Saleh.
Saleh memaklumi bahwa sudah menjadi hal yang lumrah jika suhu memanas jelang pilkada. Namun pihaknya tetap meyakini bahwa warga Samosir adalah masyarakat cerdas dalam memilih dan menjunjung kekerabatan.
Saat disinggung terkait adanya adu pendapat terkait perbedaan pilihan yang memanas di sosial media, dia menyampaikan pesan kepada masyarakat agar tidak gampang terpancing pendapat yang berpotensi menimbulkan perpecahan.
Nanti kami juga akan undang seluruh tim sukses untuk perjanjian damai
“Kepada warga medsos, tolong hindari berita-berita hoaks dan juga jangan gampang terpancing argumen yang dapat menimbulkan perpecahan. Kalau ada yang kurang jelas, bisa ditanyakan kepada kepala desa, ada bhabinkamtibmas, ada juga babinsa, langsung tanyakan saja,” katanya.
Kepolisian kata dia, akan mengundang tim sukses masing-masing kandidat untuk membuat perjanjian damai setelah nantinya selesai mendaftar di KPU.
“Nanti kami juga akan undang seluruh tim sukses untuk perjanjian damai, setelah selesai mendaftar di KPU Samosir," terangnya.
Untuk persiapan pengamanan, Polres Samosir akan melakukan Simulasi Sistem Pengamanan Kota pada Kamis, 27 Agustus 2020 di depan Polsek Pangururan.
Ketua KPU Samosir Ika Rolina Samosir, secara terpisah menyatakan kesiapan pihaknya menjelang pendaftaran pasangan calon pada 4-6 September 2020 nanti.
"Sebelumnya kami akan umumkan pendaftaran dari 28 Agustus-3 September 2020. Lalu pendaftaran dibuka mulai 4 September mulai pukul 08.00 WIB-16.00 WIB dan pada 6 September sampai pukul 00.00 WIB," ujarnya.[]