Ambon - Guna mencegah penyebaran virus Coron, Polres Kepulauan Aru, mengimbau masyarakat melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di sejumlah titik menuju Kota Dobo, Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku.
Kapolres Kepulauan Aru AKBP Eko Budiarto meminta warga untuk tetap di rumah dan menerapkan jaga jarak.
Bersama gugus tugas TNI-Polri sudah melakukan pengawasan diseluruh pintu masuk ke Kabupate Kepulauan Aru.
"Imbauan PSBB berlaku untuk sejumlah titik menuju Kota Dobo. Untuk itu, kami imbau warga dari pagi hingga malam agar berlakuan PSBB," ujar Eko kepada Tagar, Jumat, 3 April 2020.
Imbauan yang sampaikan kepada masyarakat, kata Eko, agar masyarakat lebih mencintai keluarganya dengan tetap tinggal di rumah sekaligus mencegah penyebaran virus corona.
Saat berlakunya PSBB, jika ada hal yang mendesak yang mengharuskan keluar dari rumah agar tetap mengikuti prosedur pemerintah dalam mencegah penyebaran virus Corona dengan tetap memperhatikan physical distancing atau jaga jarak.
Sementara itu, Kabag Ops Polres Kepulauan Aru Kompol Teddy menegaskan tak ada penutupan jalan karena kegiatan imbauan PSBB tersebut. Hal itu menjawab pertanyaan masyarakat yang menganggap Polres Kepulauan Aru menutup akses masuk ke kota tersebut.
"Tidak benar jika dikatakan ada penutupan jalan. Kegiatan yang digelar di beberapa titik tersebut adalah kegiatan pemberian imbauan dengan skala besar," jelasnya.
Kata Teddy, sejumlah personel akan dikerahkan, baik Polres, Polsek, Koramil, Lanal dan Satpol PP yang nantinya mengajak masyarakat tetap tinggal di rumah.
Teddy mengatakan jajaran Polres Kepulauan Aru juga telah melakukan sejumlah langkah untuk mencegah penyebaran virus Corona. Misalnya penyemprotan disinfektan massal dan memberlakukan protokol kesehatan di seluruh pintu masuk Kabupaten Kepulauan Aru.
"Bersama gugus tugas TNI-Polri sudah melakukan pengawasan diseluruh pintu masuk ke Kabupate Kepulauan Aru. Dimana jalur laut maupun udara, dengan menjalankan protokol kesehatan dalam mencegah penyebaranan virus corona," tutur Teddy.
Dia menyatakan, semua ini adalah untuk keselamatan masyarakat. Karena hingga saat ini belum ada laporan bahwa ada pasien positif Corona di Kabupaten Kepulauan Aru.
"Kondisi ini harus kita jaga, dan ini butuh kerja sama semua pihak termasuk kesadaran masyarakat untuk tetap berada di rumah,"pungkasnya. []