Banyuwangi - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banyuwangi, tengah mendalami perselisihan dan cekcok mulut antara korban Ivan Dani, 33 tahun dan pelaku MNA, 53 tahun, sebelum peristiwa penusukan terjadi di Dusun Alasmalang, Desa Alasrejo, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi. Seperti diketahui, korban mencegat pelaku saat hendak pergi memancing di pesisir pantai.
Setelah itu keduanya terlibat cekcok. Sempat dilerai oleh warga setempat, namun Ivan Dani mendatangi lagi pelaku dan keduanya berkelahi hingga berujung pembunuhan. Akibat insiden itu, Ivan Dani tewas setelah mendapat sebelas tusukan ditubuhnya.
Sehingga motif dibalik cekcok antara keduanya bisa terungkap.
"Cekcok mulut itu mengenai hal apa, masih kita dalami," kata Kepala Kepolisian Resor Kota Banyuwangi, Komisaris Besar Arman Asmara Syarifudin, Selasa, 20 Oktober 2020.
Sejauh ini, lanjut Arman, pihaknya telah memanggil sejumlah saksi termasuk orang tua korban. Dalam kasus ini, kata Arman, kepolisian berencana menghadirkan saksi ahli psikologi.
Baca juga:
- Motif Pemuda Dibunuh Tetangganya Sendiri di Banyuwangi
- 11 Tusukan, Pemuda di Banyuwangi Tewas di Tangan Tetangga
- Penjelasan Polisi Terkait Penangkapan Aktivis di Banyuwangi
"Sehingga motif dibalik cekcok antara keduanya bisa terungkap," tuturnya.
Sementara itu, seorang warga tetangga korban, Muhammad Sahid, 49 tahun menceritakan saat itu pelaku pergi memancing bersama saudara korban. Selang beberapa meter beranjak, pelaku dicegat korban dan menantang pelaku berkelahi.
"Awalnya dia (MNA) tidak melawan, tapi oleh Ivan didorong dan dijambak. Malahan dia (MNA) sempat bilang ke Ivan saya ini orang tua Van," kata Sahid
Setelah itu, lanjut Sahid, korban juga membalas perkataan yang dilontarkan pelaku. "Dia (Ivan) bilang kepada orang itu (MNA) pendek, cabul, dan bajingan," kata dia.
Warga yang melihat cekcok antara keduanya, langsung melerai. Namun korban tetap saja marah-marah kepada pelaku.
Meski dia juga tetangga korban dan pelaku, Sahid mengaku tidak tahu apa yang menjadi persoalan antara keduanya.
"Kalau persoalannya apa saya tidak tahu, kan itu tetangga dekat," ucapnya.[]