Bulukumba - Hotel Agri Bulukumba beralamat di jalan R. Suprapto Kelurahan Tanah Kongkong, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan siap eksis kembali. Hal tersebut ditandai dengan akan dibukanya layanan umum seperti sedia kala.
Manajer Hotel Agri Bulukumba, Andi Fika Widiariski mengatakan rencana akan dimulai pasca lebaran Idul Adha, 10 Zulhijjah 1441 Hijriah.
Aturan Gubernur kan pasien positif dirujuk ke Makassar, jadi di sini hanya nakes (tenaga kesehatan) yang pulang dari mengantar pasien positif ke Makassar atau pernah melakukan kontak erat dengan pasien positif.
"Kita akan mulai buka setelah lebaran, per tanggal 1 Agustus 2020," ujarnya kepada Tagar melalui keterangan tertulisnya, Rabu, 29 Juli 2020.
Baca juga:
- Positif Covid-19 di Bulukumba Capai 100 Orang
- Kapolres Bulukumba Positif Terpapar Covid-19
- Warga Kajang Bulukumba Bantu Korban Banjir Luwu Utara
Diketahui, Hotel Agri belum lama ini menyelesaikan kontrak dengan pemerintah daerah terkait penggunaan fasilitas penginapan, sehingga hotel tidak melayani tamu secara umum dalam kurun waktu tiga bulan terakhir.
"Kontrak dengan pemda sejak 21 April sampai 21 Juli 2020," ujarnya.
Hotel Agri, sebelumnya digunakan sebagai lokasi untuk isolasi mandiri bagi para petugas medis yang pernah melakukan kontak dengan pasien positif Covid-19 atau virus corona. Kendati demikian, Fika menjamin bahwa hotel tidak digunakan untuk lokasi karantina pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Aturan Gubernur kan pasien positif dirujuk ke Makassar, jadi di sini hanya nakes (tenaga kesehatan) yang pulang dari mengantar pasien positif ke Makassar atau pernah melakukan kontak erat dengan pasien positif, pun ketika nakes itu positif bakal langsung dirujuk ke Makassar juga," kata Fika
Setelah kontrak berakhir, kata Fika, pihak hotel terlebih dahulu melakukan sterilisasi ruangan sebelum kemudian meminta bantuan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bulukumba untuk melakukan proses disinfeksi atau penyemprotan cairan disinfektan.
Selama pandemi, Hotel Agri Bulukumba telah merumahkan sebanyak 20 orang karyawannya. Namun, seiring waktu satu persatu karyawan kemudian dipekerjakan kembali.
"Untuk tahap awal kita panggil lima orang dulu, masing-masing satu orang untuk resepsionis, housekeeping, food and beverage, security dan laundry," tutur Fika.
Adapun persiapan yang direncanakan, ke depan pelayanan akan dibuka dengan mengikuti standar protokol kesehatan yang ketat. Mulai dari fasilitas cuci tangan sebelum masuk ke resepsionis, pengecekan suhu tubuh dengan Thermogun, menyiapkan hand sanitizer serta melakukan disinfeksi setiap kali tamu check in dan check out.
“Kami pastikan pelayanan sesuai protokol kesehatan, agar kita semua terhindar dari Covid-19,” ucapnya.
Dia berharap pandemi virus corona segera berakhir, dan aktivitas menjadi normal kembali. []