Pengamat Yakin Dugaan Korupsi Formula E Terkuak

Banyak pihak memprediksi akan ada kabar baik dalam pengungkapan kasus dugaan korupsi Formula E.
Ilustrasi. (Foto: Tagar/Ist)

Jakarta - Usai Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi dipanggil KPK pada Selasa lalu, banyak pihak memprediksi akan ada kabar baik dalam pengungkapan kasus dugaan korupsi Formula E.

"Saya kira pemanggilan kedua Ketua DPRD DKI Jakarta awal mula kasus Formula E akan terkuak," tegas Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, hari ini.

Pengamat Politik ini mengatakan bahwa audit BPK sangat dibutuhkan, sebab, kata dia, diguga kuat adanya penyelewengan anggaran Negara. KPK dan BPK, menurutnya wajib hadir dalam kasus korupsi ajang lomba mobil listrik ini.

"Kalau BPK melakukan transparansi audit, saya kira motif buruk oknum mafia anggaran dan proyek bakal terkuak," katanya.

"Apalagi siapa pemenang tender perlu didalami darimana dan siapa pemilik perusahaan. Apalagi dalam ajang ini ada oknum legislator yang masuk panitia," sambungnya.

Ditegaskan dia, jika total revenue atau pengeluaran tak sesuai peruntukan maka hal tersebut dapat dikatakan bermasalah. Katanya, perlu diketahui bersama anggaran event olahraga ini cukup fantastis jadi, tambahnya, indikasi korupsi tetap ada.

Ia menyakini semua pihak yang berkepentingan dalam ajang Formula E ini bakal dipanggil penyidik lembaga antirasuah termasuk Gubernur DKI Anies Baswedan.

"Semua yang berkepentingan dalam ajang formula E ini bakal dipanggil KPK. Ada sebagai saksi dan otomatis jika ada kerugian negara maka akan ada tersangka," katanya.

"Mulai PPK atau Pejabat Pembuat Komitmen sampai KPA (Kuasa Pengguna Anggaran) bahkan stakeholder bisa diminta keterangannya," ujarnya.[]

Berita terkait
SDR Desak KPK Proaktif Gandeng BPK Audit Anggaran Formula E
Studi Demokrasi Rakyat (SDR) mengingatkan agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mesti proaktif untuk meminta BPK untuk mengaudit anggaran.
Demo di KPK dan BPK, Satgas Pemburu Koruptor Desak Usut Dugaan Korupsi Formula E
Dalam aksinya, mereka melakukan aksi teatrikal "Parade Formula E" sebagai simbol sindiran tidak ingin kalah dengan parade Moto GP.
Usai Ketua DPRD DKI, Nama Anies Berpeluang Besar Diperiksa KPK soal Kasus Dugaan Korupsi Formula E
Pengamat kebijakan publik, Sugiyanto memprediksi bahwa nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berpeluang akan dipanggil KPK.