Padang - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sumatera Barat (Sumbar) membuka peluang semua putra-putri terbaik bangsa yang berminat mendaftarkan diri menjadi calon kepala daerah 2020.
DPD tidak hanya menerima pendaftaran calon gubernur dan wakil gubernur saja. Bagi yang belum daftar di DPC bisa ke DPD.
Ketua Bidang Pemenangan Pemilu PDIP, Syamsul Bahri, mengatakan siapa pun berpeluang sama mendaftarkan diri ke PDIP. Baik kader atau pun tidak, karena PDIP tidak alergi dengan tokoh di luar partai.
"Bakal calon gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wali kota sudah bisa mendaftar. PDIP mulai buka pendaftaran tanggal 25 hingga 30 November 2019," katanya, Minggu 24 November 2019 di Padang.
Menurutnya daerah-daerah yang di sana ada kursi PDIP, sudah lebih dahulu membuka pendaftaran untuk calon bupati dan wali kota. Namun DPD tetap membuka kesempatan bagi tokoh politik yang ingin maju bersama PDIP menjadi kepala daerah.
"DPD tidak hanya menerima pendaftaran calon gubernur dan wakil gubernur saja. Bagi yang belum daftar di DPC bisa ke DPD," katanya.
Sementara itu, Ketua Fraksi PDIP, Albert Indra Lukman, menjelaskan bahwa dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sumbar 2020, PDIP hanya akan menjadi partai pendukung karena hanya memiliki tiga kursi di DPRD Sumbar.
"Kami lihat nanti, apakah banyak yang mendaftar. Kalau sepi peminat tentu ada pula strategi kami," tuturnya.
PDIP Sumbar juga tidak membatasi koalisi, apakah itu dengan partai pendukung pemerintah atau pun oposisi. Sebab koalisi di PDIP sangat cair dan untuk membangun Sumbar perlu kerja bersama-sama.
Setelah pendaftaran ditutup akan dilakukan survei terhadap pendaftar. Kemudian pertengahan bulan Desember dilakukan proses wawancara visi misi dan keseriusan para kandidat serta kesediaan dalam menjalankan program kepartaian. []