Banda Aceh – Provinsi Aceh diguncang gempa sebanyak tiga kali pada Senin, 28 September 2020. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa tersebut terjadi di Kabupaten Gayo Lues.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Aceh Besar, Djati Cipto Kuncoro menyebutkan gempa pertama terjadi pada pukul 09.42 WIB dengan kekuatan 3,5 skala richter. Posisi gempa berada di 3,81 Lintang Utara (LU), 97,63 Bujur Timur (BT).
Gempa kedua ini dengan kedalaman 2 kilometer.
“Info Gempa Mag:3.5 SR, 28-Sep-20 09:42:17 WIB, Lok:3.81 LU,97.63 BT (38 km Tenggara KAB-GAYOLUES-ACEH), Kedlmn: 2 Km ::BMKG-BSI,” kata Djati dalam keterangannya kepada wartawan di Banda Aceh, Senin, 28 September 2020.
Sementara gempa kedua, kata Djati, terjadi pada pukul 09.56 WIB dengan kekuatan 3,0 skala richter. Adapun posisi gempa berada di 3,87 Lintang Utara (LU), 97,63 Bujur Timur (BT) atau 34 kilometer tenggara Kabupaten Gayo Lues.
“Gempa kedua ini dengan kedalaman 2 kilometer,” tutur Djati.
Sedangkan gempa ketiga, lanjut Djati, terjadi pada pukul 10.05 WIB dengan kekuatan 2,8 skala richter. Adapun poisisi gempa berada pada 3,81 Lintang Utara (LU), 97,63 Bujur Timur (BT) atau 38 kilometer tenggara Kabupaten Gayo Lues.
“Info Gempa Mag:2.8 SR, 28-Sep-20 10:05:37 WIB, Lok:3.81 LU,97.63 BT (38 km Tenggara KAB-GAYOLUES-ACEH), Kedlmn:5 Km ::BMKG-BSI,” kata Djati.
Berdasarkan monitor BMKG, kata Djati, hingga saat ini belum ada informasi dirasakan akibat gempa tersebut. Selain itu, pihaknya juga belum mendapatkan informasi dari dampak dari gempa itu.
Djati menjelaskan bahwa saat ini BMKG sedang menunggu respon sensor gempa yang terpasang di beberapa wilayah di Aceh. Sehingga, nantinya informasi tentang gempa tersebut bisa diketahui lebih rinci.
“Sekarang masih dalam respon sensor gempa yang terpasang di beberapa wilayah Aceh. Hingga saat ini teman-teman yang sedang bertugas di BMKG Stasiun Geofisika Aceh Besar, masih terus memantau,” kata Djati. []