MUI Beberkan Tiga Cara Berantas Hoaks Covid-19

MUI akan segera menghubungi ormas-ormas Islam lain seperti NU, Muhamadiyah dan lainya.
KH Masduki Baidowi. (Foto: Tagar/Dok. MUI)

Jakarta - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) bidang Komunikasi dan Informasi, KH Masduki Baidlowi mengungkapkan beberapa cara untuk mencegah permasalahn hoaks terkait Covid-19. Ada tiga upaya yang ia sampaikan.

Pertama, MUI akan segera menghubungi ormas-ormas Islam lain seperti NU, Muhamadiyah dan lainya.

Tujuannya, untuk mengidentifikasi siapa saja ulama berpengaruh meluruskan hoaks dan juga siapa saja ulama yang justru terpengaruh berita hoaks Covid-19.

Kedua, MUI juga menyiapkan konten untuk menghadapi mereka yang tidak percaya pada Covid-19 dengan basis keilmuan.

"Jadi argumentasi-argumentasi harus kita bangun dengan basis-basis yang kuat secara keilmuan karena ulama itu tahu betul ya, karena mereka dasarnya adalah ilmu, kita coba gugah itu," kata Kiai Masduki di situs resmi MUI, Jumat, 6 Agustus 2021.

Ketiga, MUI akan mendatangi tokoh-tokoh ulama yang disegani di akar rumput. "MUI akan terus bekerja keras menggandeng ulama, ilmuwan dan tokoh masyarakat untuk melakukan dialog mencerahkan mereka yang termakan hoaks Covid-19 akan tercerahkan," ujarnya.

Kiai Masduki turut mengajak semua pihak untuk menyosialisasikan fatwa menghadapi fitnah dan hoax yang telah dikeluarkan sejak tahun 2017.


Jadi argumentasi-argumentasi harus kita bangun dengan basis-basis yang kuat secara keilmuan karena ulama itu tahu betul ya, karena mereka dasarnya adalah ilmu.


Kiai Masduki mengumpamakan, fatwa sebagai mobil yang mana jika tidak ada rodanya maka tidak akan bisa berjalan. Sehingga penting dilakukan sosialisasi dan kerjasama antara MUI dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk menjalankannya.

"Nabi sendiri tidak mampu mengatasi persoalan sebenarnya. Tapi, akhirnya ada intervensi langsung wahyu turun ayat surah An-Nur yang terklarifikasi semuanya selesai," katanya. []

Baca Juga: Jabar Saber Hoaks Klarifikasi 51 Hoaks Vaksinasi Covid-19

Berita terkait
PWNU Jateng: Hoaks Covid-19 Pengaruhi Cara Pikir Masyarakat
Perwakilan (PWNU) Jawa Tengah, Musahadi, mengatakan pandemi Covid-19 akan lebih mudah jika atasi secara bersama-sama.
Menko Polhukam Ajak Semua Pihak Bersatu Cegah Hoaks Covid-19
Menurut Mahfud MD, soal hoaks di media sosial, aparat yang berwenang akan bertindak tegas namun tetap berhati-hati.
Arie Kriting Positif Covid-19, Saudaranya Kena Hoaks dr Lois
Arie Kriting merasakan dampak hoaks dokter Lois. Setelah positif Covid-19, dirinya dihubungi saudara di daerah untuk tidak minum obat dari dokter.