Bantul - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy lakukan tinjauan dan apresiasi pelaksanaan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat berskala Mikro (PPKM Mikro) di Kelurahan Wirokerten, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Ini adalah contoh yang baik, dan inilah sebetulnya PPKM Mikro pada lingkup yang paling kecil seperti yang diperintahkan Bapak Presiden. Seperti itu contohnya yang dilakukan di Wirokerten,
Pada kunjungannya, Menurutnya pelaksanaan tracing, tracking, dan treatment yang dilakukan oleh pihak Satgas Covid-19 Kelurahan Wirokerten bersama Babinsa, Babinkamtibmas, dan petugas dari Puskesmas telah berjalan efektif.
Menko PMK menilai penerapan PPKM Mikro di Kelurahan Wirokerten menjadi salah satu di antara penerapan PPKM Mikro yang benar layaknya yang diperintahkan Presiden Joko Widodo.
"Ini adalah contoh yang baik, dan inilah sebetulnya PPKM Mikro pada lingkup yang paling kecil seperti yang diperintahkan Bapak Presiden. Seperti itu contohnya yang dilakukan di Wirokerten," kata Muhadjir pada Kamis, 18 Februari 2021.
Pemerintah sendiri telah menetapkan PPKM Mikro sebagai upaya dalam penanganan Covid-19 hingga lingkup masyarakat terkecil yakni tingkat Desa atau Kelurahan dan RT/RW.
PPKM Mikro ini dilaksanakan guna mengefektifkan pelaksanaan operasi lacak, uji, pilah atau tracing, tracking, dan treatment (3T). pelaksanaannya dengan cara melacak kasus, memilah warga yang suspek Covid-19 untuk dilakukan penanganan dan juga yang diduga belum tertular dilakukan observasi.
Muhadjir pengapresiasi Satgas Covid-19 Kelurahan Wirokerten yang dengan sigap menyiapkan shelter untuk pasien suspek yang tidak dapat menjalani isolasi mandiri. Satgas Covid pun mewajibkan kontak erat pasien menjalani isolasi 14 hari untuk diobservasi oleh petuagas kesehatan.
Pada kesempatan tersebut, dirinya didampingi oleh Lurah Wirokerten dan Satgas Covid-19 Wirokerten mengunjungi rumah keluarga Ibu sukirah berusia 73 yang jalani karantina mandiri.
Tentunya kunjungan tersebut dengan mematuhi protokol kesehatan dengan menggunakan masker, menjaga jarak dari pasien Covid-19 dan sebelumnya area rumah tersebut pun disemprot dengan disinfektan.
Muhadjir pun mengapresiasi kepedulian masyarakat sekitar dan pihak kelurahan yang memberikan bantuan kepada keluarga yang jalani karantina mandiri.
"Masyarakat bergotong royong membawa sumbangan bantuan. Semua diambil alih urusan kebutuhan sehari-hari oleh Kelurahan, oleh RT," katanya.
"Ini sebagai contoh kepada masyarakat dan desa yang belum melaksanakan sebaiknya bisa mencontoh apa yang telah dilakukan Desa Wirokarten. Tentu saja saya yakin sebagian besar desa juga sudah melakukan kegiatan ini," tambah Muhadjir.
Pelaksanaan 3T pada tingkat mikro menurutnya tidak boleh berhenti saat periode PPKM Mikro berakhir. Dirinya menegaskan pelaksanaan 3T pada tingkat terkecil ini harus tetap digencarkan selama Covid masih ada di Indonesia.
"Perlu diketahui bahwa pelaksanaan 3T di level Mikro ini tidak hanya berhenti pada saat PPKM. Selama ada Covid-19 maka tracing di level mikro ini harus terus dilakukan untuk menghabisi wabah Covid-19 yang masih merajalela di Indonesia," kata Muhadjir Effendy. []