Mamuju - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mamuju tetapkan 162.218 Daftar Pemilih Tetapi (DPT) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020.
"Ada kenaikan dari DPSHP sekira 2000-an pemilih dari Pilpres tahun lalu,"kata Ketua KPU Mamuju, Hamdan Dangkang, kepada Tagar, Jumat 16 Oktober 2020.
Hamdan mengungkapkan terjadinya penambahan pemilih dari DPSHP ke DPT dipengaruhi oleh tanggapan masyarakat dan usulan dari Bawaslu.
Ada kenaikan dari DPSHP sekira 2000-an pemilih dari Pilpres tahun lalu.
"Baik yang belum terdaftar maupun yang sudah TMS, itu yang membuat terjadinya penambahan jumlah pemilih,"katanya.
Selain pemilih yang mengalami perubahan dari DPSHP ke DPT, kata Hamdan, Tempat Pemungutan Suara (TPS) juga mengalami perubahan.
"TPS ini mengalami penurunan dari 737 menjadi 733 TPS,"kata Hamdan.
Dia juga mengungkapkan, faktor yang mempengaruhi adanya perubahan TPS dari DPSHP ke DPT bermacam-macam.
"Ada kecamatan yang mengalami pengurangan TPS karena terjadi penggabungan dan ada kecamatan yang mengalami penambahan TPS,"katanya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Bawaslu Mamuju, Rusdin mengungkapkan, pihaknya menganggap penetapan DPT yang dilakukan KPU Mamuju wajar-wajar saja.
"Adanya penambahan kurang lebih 2000 ini, bagi kami sudah cukup maksimal,"kata Rusdin.
Terkait dengan perubahan TPS, pihaknya sudah mendapat penjelasan dari KPU.
"Pergeseran itu lebih banyak terjadi di pleno kecamatan dan itupun usulan dari tim Paslon. Itu kami anggap sangat efektif pemetaannya,"katanya.
Berikut jumlah TPS dan DPT tiap kecamatan di Kabupaten Mamuju.
- Kecamatan Mamuju, 142 TPS, 34.750 DPT
- Kecamatan Simboro, 84 TPS, 18.184 DPT
- Kecamatan Bala Balakang, 10 TPS, 1408 DPT
- Kecamatan Tapalang, 49 TPS, 12.374 DPT
- Kecamatan Tapalang Barat, 31 TPS, 6590 DPT
- Kecamatan Papalang, 67 TPS, 15.527 DPT
- Kecamatan Sampaga, 47 TPS, 10.434 DPT
- Kecamatan Tommo, 71 TPS, 14.985 DPT
- Kecamatan Kalukku, 142 TPS, 33.830 DPT
- Kecamatan Bonehau, 34 TPS, 6175 DPT
- Kecamatan Kalumpang, 56 TPS, 7965 DPT. []