Situbondo - Dunia maya Situbondo digegerkan oleh munculnya video seorang pria di sebuah kamar rumah sakit mengenakan alat bantu pernapasan. Pria tersebut bercerita bahwa tengah terkena Covid-19 dan memastikan Covid-19 benar adanya. Karena itu, dia meminta semua untuk berhati-hati.
Pada video itu, pria tersebut tidak memperkanalkan diri sebagai Bupati Dadang Wigiarto. Namun, pada caption video, menyatakan bahwa video itu merupakan bupati Situbondo. “Bupati Situbondo, pada Pukul 9.30 WIB masih berbicara begini, tapi pukul 14.00 WIB meninggal dunia. Keluarganya minta utk share spy gak ada yang sepelekan Covid 19,” tulis salah satu warganet.
Dilansir dari iNews.id, setelah dikonfirmasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo memastikan video berisi pesan terakhir Bupati Dadang Wigiarto yang viral di media sosial adalah hoaks.
Video itu hoaks,
Klarifikasi tersebut disampaikan Pemkab Situbondo setelah ramai dibicarakan masyarakat dan warganet. “Video itu hoaks,” kata Kabag Humas Pemkab Situbondo Agung Wintoro saat dihubungi Jumat, 27 November 2020.
Agung tidak mengetahui, sosok dalam video tersebut. Dia juga tidak mengetahui siapa yang menyebarkan video tersebut. Namun, dirinyaa memastikan bahwa sosok dalam video bukan Bupati Dadang Wigiarto seperti yang dikabarkan.
Pernyataan sama juga disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Situbondo Syaifullah. Dia menyebut, postur, wajah dan suara Bupati Dadang tidak seperti sosok dalam video yang viral tersebut.“Itu hoaks. Itu bukan video Bapak Bupati Situbondo,” katanya.
Karena itu, dia meminta kepada masyarakat untuk tidak menyebarkan video tersebut. Apalagi di tengah situasi berkabung seperti saat ini. “Mohon tidak disebarluaskan. Keluarga dan masyarakat Situbondo sedang berduka,” katanya.
Syaifullah juga berpesan agar masyarakat jeli dan tidak mudah percaya dengan informasi yang belum jelas kebenarannya. Apalagi, sampai ikut menyebarluaskan. Sebab, hal itu bisa menimbulkan keresahan. []
Baca juga: