Ambon - Kapal Motor (KM) Banawa 18, milik Dinas Perhubungan Kota Tual, dilaporkan hilang di perairan Pulau Kei, Desa Danar, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku, Rabu 6 Mei 2020. Kapal ini memuat lima penumpang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ambon, Muslimin mengatakan, kapal tersebut dilaporkan hilang karena mengalami mati mesin, hal tersebut diketahui setelah ada laporan dari pegawai BPBD Tual, Nicholas Elwarin.
Dari laporan yang diterima, tima SAR gabungan sementara melakukan pencarian terhadap kapal itu.
Mendapat laporan itu, tim SAR gabungan terdiri dari personil pos SAR Tual, Shabandar dan BPBD Tual telah melakukan pencarian di perairan kapal tersebut mati mesin.
"Dalam operasi SAR ini, kami menggunakan KNP 364 PPLP Tual untuk membantu pencarian. Sebab kapal milik SAR sementara melakukan perawatan," jelas Mulismin kepada Tagar, Rabu, 6 Mei 2020.
Kapal tersebut, dilaporkan hilang karena mati mesin di perairan Pulau Kai, Desa Danar, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku, Rabu 6 Mei 2020 pukul 18.00 WIT. Tim SAR gabungan sudang berangkat menuju titik koordinat pukul 18.25 WIT dan tiba di perairan tersebut pukul 19.35 WIT.
"Dari laporan yang diterima, tima SAR gabungan sementara melakukan pencarian terhadap kapal itu," jelasnya.
Meski begitu, Muslimin mengatakan, belum mengetahui secara detail kapal saat hilang hendak kembali atau menuju Kota Tual.
Kapal memuat lima penumpang termasuk nahkoda. Identitas mereka adalah Piater Sapulete, Manasir Tuban, Antal Ruslim, Ferdinandus Talaut dan Hendro Renwarin.
"Cuaca saat pencarian, berawan dengan timur tenggara, 4-20 Knot dan tinggi gelombang 1,25-2,5 M," jelasnya. []
