Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X dan Wakil Gubernur Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Paku Alam X mengajak warga Yogyakarta merayakan malam Tahun Baru 2021 dengan keprihatinan.
Warga Yogyakarta diminta pada pergantian tahun tersebut melakukan refleksi diri di rumah bersama orang tercinta dan membatasi mobilitas. Tidak lupa untuk terus berdoa agar selalu mendapat kesehatan.
Tetaplah saling ngaruhke dan tetulung antarwarga kepada mereka yang terdampak pandemi Covid-19.
Berikut imbauan Sri Sultan HB X:
"Menyambut Tahun Baru 2021, mengajak seluruh warga Yogyakarta untuk melakukan laku prihatin bersama-sama, refleksi di rumah, membatasi mobilitas dan tidak bepergian jika tidak sangat mendesak. Tetaplah saling ngaruhke dan tetulung antarwarga kepada mereka yang terdampak pandemi Covid-19.
Mari kita perkuat tepo saliro kita sambil memanjatkan doa dan pengharapan agar tahun 2021 menjadi tahun kebangkitan bagi kita bersama menuju tatanan masyarakat yang damai dan sejahtera".
Sementara Paku Alam X mengungkapkan, pada penghujung tahun ini, menengok ke belakang banyak yang bisa dijadikan pelajaran. Salah satunya adalah nikmat yang paling besar adalah kesehatan dan kebersamaan dengan orang-orang tercinta.
Berikut imbauan Paku Alam X
"Saya mengajak seluruh masyarakat Yogyakarta untuk merayakan momen pergantian tahun dengan keluarga tercinta dengan beraktivitas di rumah saja sembari melantunkan harapan agar 2021 menjadi lebih baik dan senantiasa mendapatkan berkah kesehatan dan kesejahteraan.
Junjung tingi tepa selira dengan menjadi subyek dalam meminimalisir penyebaran Covid-19 di Yogyakarta tercinta". []
Baca Juga:
- Alasan Stadion Sultan Agung Bantul Yogyakarta Masih Ditutup
- Penjelasan IGD RSUD Panembahan Senopati Bantul Tutup 3 Hari
- Tak Ada Penutupan Malioboro Yogyakarta Saat Malam Tahun Baru