Hendak Ambil Paksa Jenazah Covid, Tiga Orang Ditangkap

Tiga orang diamankan polisi saat menerobos barisan penjagaan keamanan di RS Dadi Makassar untuk mengambil jenazah keluarganya.
Salah satu pihak keluarga diamankan saat hendak mengambil jenazah pasien Covid-19, di Rumah Sakit Dadi Makassar. (Foto: Tagar/Muhammad Ilham)

Makassar - Tiga orang warga diciduk pihak kepolisian saat hendak menerobos barisan penjagaan pihak keamanan di Rumah Sakit Khusus Dadi Sulawesi Selatan, Rabu 10 Juni 2020 malam.

Ratusan keluarga dan kerabat jenazah pasien Covid-19, Hj N berusia 52 tahun, warga Jalan Barukang, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar, hendak memaksa masuk dan mengambil jenazah yang akan dimakamkan di Pemakaman Khusus Covid-19 di Macanda, Kabupaten Gowa.

Jenazah terindikasi penyakit covid. Keluarga berupaya mengambil jenazah sehingga sempat terjadi gesekan.

Namun, pihak keluarga tidak ingin jenazah pasien tersebut dimakamkan dengan prosedur pengamanan Covid-19, sehingga mereka berupaya mengambil jenazah agar dapat dimakamkan keluarga.

Tetapi, petugas gabungan dari TNI Polri yang sudah bersiaga di depan pintu masuk rumah sakit dengan senjata lengkap sehingga pihak keluarga sulit menembus barisan pengamanan yang sangat ketat.

Kasubag Humas Polrestabes Makassar, Kompol Edhy Supriadi menuturkan, pihak keluarga rencananya akan mengambil jenazah pasien yang terindikasi Covid-19.

"Jenazah terindikasi penyakit covid. Keluarga berupaya mengambil jenazah sehingga sempat terjadi gesekan. Kami mengamankan tiga orang dari pihak keluarga dan membawanya ke Mapolrestabes Makassar," kata Kompol Edhy saat ditemui di lokasi.

"Kami berikan pemahaman kepada pihak keluarga, akhirnya mereka menerima jenazah dimakamkan secara penanganan Covid-19," tuturnya.Tim Covid-19 Sulsel yang tiba di rumah sakit langsung menjalankan prosedur penanganan dan membawa jenazah ke Pemakaman Khusus Covid-19 di Macanda, Kabupaten Gowa.

"Kami berikan pemahaman kepada pihak keluarga, akhirnya mereka menerima jenazah dimakamkan secara penanganan Covid-19," tuturnya.

Isak tangis pihak keluarga pun pecah setelah tim Covid-19 Sulsel meninggalkan Rumah Sakit Khusus Dadi dan menuju ke Pemakaman Khusus Covid-19 di Kabupaten Gowa. []

Berita terkait:

Berita terkait
Usai Pandemi, Kuburan Jenazah Covid-19 Bisa Dipindahkan
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Sulsel mengatakan, jika pandemi Corona berlalu, keluarga bisa memindahkan kuburan Covid.
Jenazah Dievakuasi Seperti Protokol Corona di Sleman
Jenazah dievakuaasi dengan protokol Corona di Sleman. Kejadian ini membuat geger warga sekitar.
Ambil Paksa Jenazah PDP di RS Terancam Pasal Berlapis
Kapolrestabes Makassar menegaskan akan mengambil tindakan tegas terhadap siapa saja yang mengambil paksa jenazah dari RS di Makassar.
0
DPR Terbuka Menampung Kritik dan Saran untuk RKUHP
Arsul Sani mengungkapkan, RUU KUHP merupakan inisiatif Pemerintah. Karena itu, sesuai mekanisme pembentukan undang-undang.