Sleman - Warga Kampung Karangnongko RT 13 RW 67, Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta geger atas penemuan warga meninggal di kamar kos, Selasa, 9 Juni 2020 malam.
Polisi turun tangan menyelidiki penyebab kematian korban. Penemuan korban dalam keedaan meninggal dunia sekitar pukul 18.30 WIB.
Pemilik indekos langsung menghubungi Polsek Depok Timur. Kemudian korban diangkut dengan protokol keamanan virus Corona oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sleman.
Ketua RT 13, Agus Saryanto, 31 tahun, mengatakan korban yang belum diketahui identitasnya tersebut sudah tinggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP) selama tiga pekan. "Saya dapat informasi dari pemilik kos, korban menempati kamar tersebut tiga pekan lalu," katanya di lokasi kejadian.
Menurut dia, dari informasi pemilik kos, korban merupakan seorang duda. Korban sudah cerai dengan istrinya. Korban bukan warga asli Yogyakarta. Di Kota Gudeg ini korban bekerja menjadi sales di sebuah perusahaan.
Korban menempati kamar tersebut tiga pekan lalu
Seorang warga setempat, Nero, 22 tahun, mengungkapkan beberapa hari lalu masih melihat korban dalam keadaan sehat. Namun setelah Minggu, 7 Juni 2020 tidak pernah melihatnya lagi keluar kamar. "Basanya dia keluar pagi untuk kerja. Hanya saja Senin memang sudah jarang terlihat terakhir itu Minggu," ucapnya.
Pantauan wartawan di lapangan petugas PMI Sleman membantu mengevakuasi jenazah sekitar pukul 19.20 sampai 20.00 WIB. Petugas menggunakan pakaian Hazmat lengkap dengan alat pelindung diri (APD) untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Setelah masuk mobul ambulans lalu membawanya ke Rumah Sakit Bhayangkara. Sebelum mennggalkan lokasi, petugas menyemprotkan desinfektan untuk pencegahan penyebaran virus.
Salah seorang petugas PMI Sleman, Septiadi menjelaskan penemuan mayat laki-laki ini terjadi di sebuah indekos yang berada di Jalan Nangka, Kampung Karangnongko. "Benar ditemukan mayat di Maguwoharjo. Ditemukan di indekos, berjenis kelamin laki-laki," kata dia. []
Baca Juga:
- Polisi Buru Kawanan Bercadar Pembacok DC di Bantul
- Geger Mayat Bayi Kembar di TPST Piyungan Bantul
- Janin di Bawah Jembatan Selokan Mataram Sleman