Jakarta - Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) berdampak besar bagi penurunan pasien yang terpapar virus corona. Menurutnya, perubahan besar terjadi di salah satu kawasan zona merah seperti di DKI Jakarta.
"Perkembangan PSBB di sejumlah provinsi dan daerah hampir semua provinsi yang telah memutuskan PSBB ini mengalami kemajuan yang cukup bagus. Seperti halnya DKI pada tanggal 5 April kasus terkonfirmasi positif DKI adalah 50% dari nasional. Setelah dilakukan PSBB dan pada tanggal 5 Mei yang lalu terjadi penurunan jumlah kasus terkonfirmasi DKI menjadi 39% dari nasional," kata Doni usai rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo di Jakarta, Senin, 11 Mei 2020.
Doni menjelaskan, untuk di Pulau Jawa juga terjadi perubahan. Dia mengaku telah melaporkan hal tersebut langsung kepada Presiden Jokowi.
Baca juga: Update Covid-19: Positif 14.265, Sembuh 2.881
"Kami laporkan kepada bapak presiden, jumlah kasus berada pada posisi 70% nasional untuk kasus positif terkonfirmasi. Kemudian yang meninggal 82%. Lantas yang sembuh 59%," ucapnya.
Sementara, Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan masih terjadi penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia. Berdasarkan data yang dihimpun pihaknya, total pasien positif Covid-19 pada Senin, 11 Mei 2020 menjadi 14.265.
Baca juga: Kereta Api Luar Biasa Beroperasi Saat Pandemi Corona
"Konfirmasi positif Covid-19 hari ini kita dapatkan 233 orang, sehingga totalnya mnjadi 14.265," ujar Achmad Yurianto di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Senin, 11 Mei 2020.
Ia menuturkan dari total pasien positif, pasien yang sembuh atau negatif Covid-19 bertambah sebanyak 183 orang. "Kasus sembuh meningkat 183 orang sehingga total menjadi 2.881 orang," ucapnya.
Namun, masih ada penambahan pasien yang dinyatakan meninggal dunia setelah dinyatakan positif Covid-19 sebanyak 18 orang. "Kasus meninggal meningkat 18 orang, sehingga menjadi 991 orang," tutur dia. []
