Fraksi Nasdem Pertanyakan Program Aher

Ketua Fraksi Nasdem-Hanura DPRD Jabar, H.Eryani Sulam mempertanyakan soal program mengurangi angka pengangguran dan pendidikan gratis Ahmad Heryawan
Ketua Fraksi Nasdem-Hanura DPRD Jabar Eryani Sulam mempertanyakan soal program mengurangi angka pengangguran dan pendidikan gratis Ahmad Heryawan selama dua periode menjabat menjadi Gubernur Jawa Barat. (Fit)

Bandung, (Tagar 20/3/2018) - Ketua Fraksi Nasdem-Hanura DPRD Jabar, H.Eryani Sulam mempertanyakan soal program mengurangi angka pengangguran dan pendidikan gratis Ahmad Heryawan selama dua periode menjabat menjadi Gubernur Jawa Barat.

“Gubernur lebih menonjolkan angka-angka keberhasilan, tetapi saya yakin disamping keberhasilan ada hambatan, contoh disektor ketenagakerjaan, pendidikan, kesehatan dan perekonomian. Sektor sektor ini sangat mendukung bagi kehidupan masyarakat Jabar dalam memenuhi tingkat kesejahteraan,” tuturnya kepada Tagar di Bandung, Selasa (20/3).

“Jangan sampai keberhasilan kabupaten/kota dalam ketenagakerjaan diklaim keberhasilan provinsi,” jelasnya.

Sedangkan untuk sektor pendidikan terang dia, dikatakan APK meningkat tajam, dari 76 poin lebih ditahun 2016 kini di tahun 2018 sudah mencapai 81 poin. Pihaknya mempertanyakan indikator kebenaran angka APK sudah mencapai 81 poin tersebut.

Ada dua pemahaman pelayanan dasar pendidikan, dimana dalam janji kampanye Gubernur dijanjikan Sekolah Gratis dari SD sampai SLTA, janji sekolah gratis ( Wajardikdas 12 ) memang belum tercapai. Pendidikan gratis itu, bukan berarti sekolah dilarang total memungut biaya pendidikan dari para siswa, tapi dalam artian gratis yang berkeadilan.  (fit)

Berita terkait