Fadli Zon Beri Kritik Soal Anggaran Dana Kartu Prakerja

Politikus Partai Gerindra Fadli Zon melayangkan kritikan terkait anggaran penambahan Rp 10 triliun untuk Program Kartu Prakerja.
Politikus Partai Gerindra Fadli Zon. (Foto: Tagar/Instagram/fadlizon)

Jakarta - Politikus Partai Gerindra Fadli Zon tak henti-hentinya memberikan kritik kepada pemerintah. Kali ini, ia mengkritik terkait anggaran penambahan Rp 10 triliun untuk Program Kartu Prakerja yang disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Ia menilai program itu hanya buang-buang uang saja dan seharusnya program tersebut bisa diberikan pemerintah secara gratis, apalagi kini masyarakat banyak terdampak ekonomi akibat pandemi Covid-19. 

"Ini Program Kartu Prakerja tak jelas, buang-buang uang untuk pelatihan padahal bisa gratis," kata Fadli di akun Twitternya yang dilihat Selasa, 20 Juli 2021.

Alih-alih digelontorkan untuk program tersebut, menurutnya lebih baik anggaran tersebut bisa dipakai untuk memberikan bantuan uang tunai terhadap masyarakat yang terkena PHK. 


Ini Program Kartu Prakerja tak jelas buang-buang uang untuk pelatihan padahal bisa gratis.


Selain itu anggaran Rp 10 triliun juga dikatakan Fadli bisa diberikan untuk tenaga kesehatan dalam bentuk intensif dan kebutuhan rumah sakit lainnya.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan dengan ditambahnya anggaran senilai Rp 10 triliun, diharapkan peserta program Kartu Pra Kerja dapat meningkat hingga 2,8 juta orang. Totalnya, pemerintah sudah menggelontorkan Rp 30 triliun untuk Program Kartu Pra Kerja dengan 8,4 juta peserta yang terlibat.

Perempuan yang kerap di sapa Ani itu mengatakan penambahan anggaran program Kartu Pra Kerja itu berdasarkan hasil survei internal. Adapun harapannya penambahan anggaran tersebut bisa membantu masyarakat yang sedang mencari kerja ataupun terkena PHK. []

Berita terkait
Program Vaksin Gotong Royong Ditunda, Fadli Zon: Dibatalkan!
Politikus Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan seharusnya vaksinasi gotong royong berbayar bukan ditunda, tapi dibatalkan
Alasan Fadli Zon Minta Sekolah Tatap Muka Ditunda 6 Bulan Lagi
Anggota DPR RI Partai Gerindra Fadli Zon, mengatakan bahwa sekolah tatap muka lebih baik ditunda untuk menghindari penyebaran virus Corona massal.
Fadli Zon: Sertifikasi Dai, Pola Klasik Belanda Redam Ulama Zaman Dulu
Menurut Fadli Zon, tes wawasan kebangsaan bagi Dai harus ditolak lantaran mirip pola yang dipakai Belanda untuk membungkam para ulama zaman dulu.