Jakarta - Peleburan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) ke tubuh Kementerian Pariwisata (Kemenpar) disoroti duo musikus Endah N Resha. Sebagai pelaku ekonomi kreatif, mereka mengharapkan pembahasan lebih lanjut tentang Undang-Undang Ekonomi Kreatif.
"Jujur, saja saya belum mengetahui banget bagaimana sebaiknya. Tapi yang jelas, baik dulu di Kemenparekraf atau Bekraf, sepertinya mereka semua berusaha memajukan ekonomi kreatif itu semaksimal mungkin," kata Endah di Jakarta, Kamis, 24 Oktober 2019, melansir Antara.
Pemilik nama asli Endah Widiastuti itu mengatakan sudah mengalami masa ketika Bekraf bergabung dengan Kementerian Pariwisata atau saat berdiri sendiri. Menurutnya, badan itu akan lebih praktis saat bisa berdiri sendiri.
"Kalo saya sih secara praktikal, Bekraf jauh lebih praktis karena mungkin lebih spesifik dan lebih to the point. Ada Badan Ekonomi Kreatif sendiri yang fokus menjalankan itu," kata dia.
"Ketika Badan Ekonomi Kreatif bergabung dengan Kementerian Pariwisata, saya kurang tahu sih bagaimana nanti birokrasinya. Ketika dia ada di kementerian, akan seperti apa saya kurang tahu," ujarnya.
Pelantun tembang Liburan Indie itu juga mengaku belum memiliki gambaran akan seperti apa industri kreatif setelah bergabung dengan Kementerian Pariwisata.
Bekraf jauh lebih praktis.
Dia hanya berharap ruang diskusi untuk merencanakan undang-undang lebih dibuka lebar.
Baca juga: Dua Gebrakan Johnny G Plate Sebagai Menkominfo Baru
Diketahui, Badan Ekonomi Kreatif atau Bekraf saat ini dilebur menjadi satu dengan Kemnterian Pariwisata. Kemenparekraf periode 2019-2024 dipimpin oleh mantan petinggi perusahaan media Net Mediatama, Wishnutama. []