Eks Wakil Wali Kota Makassar Diundang PDIP Jakarta

Eks Wakil Wali Kota Makassar, Syamsul Rijal yang kembali maju bertarung di Pilkada Makassar tahun ini.
Logo PDIP (Dok Tagar)

Makassar - Suhu politik di Makassar menjelang Pemilihan Wali Kota dan Wakil Kota Makassar tahun 2020 mulai terasa panas. Wacana paket pasangan bakal calon pun sudah ramai diperbincangkan masyarakat.

Eks Wakil Wali Kota Makassar, Syamsul Rijal yang kembali maju bertarung di Pilkada Makassar tahun ini yang diwacanakan akan berpasangan dengan dr Fadli Ananda.

Wacana paket pasangan Syamsul Rijal dengan Fadli Ananda semakin jelas. Dimana beredarnya undangan untuk menghadiri kegiatan konsolidasi dan komitmen calon kepala daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jakarta, pada Minggu 28 Juni mendatang.

Semua calon yang berpotensi diundang seperti demikian, serta dilakukan wawancara. Pasti tentang ketercukupan partai.

PDIP disebut-sebut akan menjadi partai pengusung pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Syamsul Rijal dan Fadli Ananda.

Tetapi, perihal undangan menghadiri konsolidasi dan komitmen calon kepala daerah menurut Sekretaris DPD PDIP Sulsel, Rudi Pieter Goni bahwa undangan tersebut hanya untuk konsolidasi dan tata muka. 

"Menurut saya surat itu hanya undangan konsolidasi dan tata muka. Bukan penyerahan rekomendasi," kata anggota legislator DPRD Sulsel ini, Rabu 23 Juni 2020.

Lebih lanjut Rudi mengatakan, jika seluruh calon kepala daerah yang akan bertarung di Pilkada Makassar berpotensi diundang menghadiri kegiatan tersebut. 

"Semua calon yang berpotensi diundang seperti demikian, serta dilakukan wawancara. Pasti tentang ketercukupan partai, peranan PDIP dan juga pemenangan pemilu di Kota Makassar," katanya.[]

Baca juga:

Berita terkait
Adiknya Dibusur 3 Remaja Makassar Ingin Balas Dendam
Tiga remaja di Kota Makassar, Sulawesi Selatan ditangkap polisi akibat berencana ingin menyerang warga.
UNM Makassar Ciptakan Drone Penyemprot Disinfektan
Sebuah drone yang mampu mengangkat beban hingga 60 Kg berhasil diciptakan Universitas Negeri Makassar. Ini kegunaan drone tersebut.
Keluarga Bawa Kembali Jenazah Covid ke RS Makassar
Keluarga pasien Covid-19 yang membawa jenazah keluarga ke Polman sulawesi Barat mengembalikan jenazahnya ke RS karena jenazah tersebut positif.