Jakarta - Juventus bakal memperpanjang kontrak striker Paulo Dybala. Kedua belah pihak sudah sepakat dan Dybala mendapat kenaikan gaji. Ini menggagalkan skenario Tottenham Hotspur yang ingin menukar striker Harry Kane dengan Dybala.
Dybala menjadi incaran Tottenham setelah Kane ingin meninggalkan klub London Utara itu. Bahkan Tottenham sudah merancang skenario untuk menukar pemainnya dengan Dybala.
Namun agen pemain Frederico Pastorello menilai pertukaran Kane dengan Dybala sulit terealisasikan. Menurut dia pemain yang disebut-sebut bakal menjadi kapten tim ini tetap akan di Juve.
Tidak akan ada pertukaran, baik dari Kane maupun Juve sendiri
"Saya tidak tahu bagaimana situasinya. Saya juga bukan agen dia. Tetapi saya melihat Dybala sudah makin berkembang. Jujur, saya melihat dia masih akan tetap di Juve," ucap Pastorello kepada Tuttosport.
"Tidak akan ada pertukaran, baik dari Kane maupun Juve sendiri," katanya.
Selain Tottenham, Manchester United dan Paris Saint-Germain turut memburu Dybala. Hanya, striker berusia 26 ini tak tertarik meninggalkan I Bianconeri.
Dybala Tolak Tinggalkan Juve
Dybala yang saat ini menjalani proses perawatan dan karantina setelah terinfeksi Covid-19 menolak meninggalkan Juve. Dirinya pun siap bersaing dengan pemain depan lain agar tidak dibangkucadangkan.
Hasilnya, pelatih Maurizio Sarri tetap memberi kepercayaan kepada striker tim nasional Argentina ini. Musim ini, Dybala sukses mengoleksi 13 gol dan 7 assists selama 34 pertandingan Juve.
Performa ciamik yang diperlihatkan Dybala menjadikan Juve tak segan menyodorkan kontrak baru. Meski sempat berjalan alot, namun baik Dybala maupun klub mencapai kesepakatan.
Juve bakal menaikkan gaji Dybala menjadi 10 juta euro atau Rp 176 miliar setiap tahun. Dengan demikian, gaji pemain yang sudah 5 musim di Turin ini hampir mendekati gaji bek Matthijs de Ligt.
Dybala memang ingin gajinya disamakan dengan De Ligt yang baru satu musim di Juve. Bek yang dibeli dari Ajax Amsterdam ini memang langsung mendapat gaji tinggi, yaitu 12 juta euro atau Rp 211 miliar setiap tahun.
Kini, gaji mereka tidak jauh berbeda. Dybala rencananya segera menandatangani kontrak baru bila pandemi Covid-19 sudah berakhir. []