Banda Aceh - Kelompok bersenjata api dikabarkan merampok dua sales rokok di kawasan Lamtamot, Kecamatan Lembah Seulawah, Kabupaten Aceh Besar, Aceh. Peristiwa ini terjadi saat kedua sales itu mengangkut satu truk rokok dari Kota Banda Aceh ke Kabupaten Pidie pada Senin, 22 Juni 2020 petang.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolosian Resor (Satreskrim Polres) Bireuen Inspektur Polisi Satu Dimmas Adhit Putranto membenarkan adanya perampokan itu. Perkara ini sudah ditangani oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Aceh.
"TKP perampokan awal di Lamtamot Seulawah Aceh Besar, sekarang ditangani Ditkrimum Polda Aceh. Untik korban memang ditemukan di wilayah Bireuen," kata Dimmas saat dikonfirmasi, Rabu, 24 Juni 2020.
Berdasarkan informasi diterima Tagar, perampokan itu menimpa dua warga Kota Banda Aceh, yakni JA, 30 tahun dan DS, 35 tahun. Dalam perjalanan ke Pidie, JA bertindak sebagai sopir dan DS sebagai kernet.
Perampokan itu bermula saat kedua sales tersebut berangkat dari Banda Aceh menuju Pidie pada pukul 15.00 WIB. Keduanya berangkat menggunakan mobil truk box rokok.
TKP perampokan awal di Lamtamot Seulawah Aceh Besar, sekarang ditangani Ditkrimum Polda Aceh.
Sekitar pukul 15.30 WIB, truk memasuki wilayah Lamtamot, Kecamatan Lembah Seulawah, Kabupaten Aceh Besar. Saat itulah, truk rokok dihadang oleh mobil Toyota Avanza yang ditumpangi 5 orang pelaku.
Dalam melakukan aksinya, pelaku juga mengeluarkan 2 pucuk senjata api laras pendek jenis FN dan Revolver rakitan. Saat itu, pelaku juga dikabarkan sempat dipulul di bagian kepala. Selanjutnya, pelaku dimasukan ke dalam mobil Avanza yang digunakan oleh para pelaku perampokan. Mereka lalu tancap gas ke arah Kabupaten Bireuen.
Kedua korban ditinggalkan pelaku di Desa Juli Tambo Tanjong, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen. Keduanya kemudian ditemukan oleh warga setempat dan selanjutnya dibawa ke rumah sakit oleh warga, TNI dan Polri setempat.
Direktur Reskrimum Polda Aceh, Komisaris Besar Polisi Agus Sarjito menjelaskan, pihaknya saat ini masih melakukan pengejaran pelaku yang diduga merampok sales salah satu perusahaan rokok tersebut.
Polda Aceh, kata Agus, masih mendata jumlah kerugian akibat perampokan itu. Pihaknya juga masih melakukan pemeriksaan terhadap sopir dan kernet untuk mengetahui ciri-ciri pelaku. "Polda Aceh masih kejar untuk tangkap pelaku. Kita juga sedang lidik dan interogasi sopir," ujar Agus. []
