Pematangsiantar - Djarot Saiful Hidayat meminta kandidat pasangan calon Wali Kota Pematangsiantar Asner Silalahi dan Susanti Dewayani merawat toleransi sebagai modal pembangunan daerah serta menjaga amanah rakyat.
"Saya pesankan kepada Bapak Asner dan Ibu Susanti agar mengajarkan Pancasila sebagai upaya merawat toleransi di Siantar dari polarisasi dan radikalisme untuk mewujudkan cita-cita pendiri bangsa," kata Djarot dalam acara penyerapan asipirasi masyarakat di Sekretariat DPC PDIP Kota Pematangsiantar pada Selasa, 21 Juli 2020.
Anggota DPR RI itu mengemukakan amanat kemajuan bangsa tidak sebatas fokus pada pembangunan fisik semata, namun juga pembangunan mental character building masyarakatnya.
Sebab itu, kata Djarot, budaya toleran di Indonesia dapat berkaca dari Kota Pematangsiantar yang telah merawat kemajemukan sejak dahulu.
"Baiknya jika Siantar berkembang maju menerjemahkan Pancasila dan program pembangunan daerah dengan semangat gotong royong. Ini adalah sebuah modal besar yang harus dirawat dan diajarkan ke generasi selanjutnya," sebut Pelaksana Ketua DPD PDIP Sumut itu.
Saya merasa bangga ketika Ibu Puan Maharani membacakan langsung nama saya dan Ibu Susanti
Dia menyatakan dukungan partai terhadap Asner Silalahi dan Susanti Dewayani adalah penilaian objektif dengan memperhatikan kualitas calon yang akan diusung sebagai kepala daerah.
Sebab itu Djarot meminta semua kader PDIP bekerja untuk memangkan Asner-Susanti dalam Pilkada 9 Desember mendatang.
"Memang keduanya bukan kader PDIP, karena seorang ASN. Tapi kami yakin keduanya mampu mewujudkan cita-cita Pancasila. Dan semua harus solid bergerak memenangkan, baik nantinya melawan kotak kosong. Kita harus bekerja dan pastikan meraup 70 persen suara agar kebutuhan dasar masyarakat, pendidikan, kesehatan dan infrasuktur segera terwujud," tuturnya.
Asner Silalahi yang hadir dalam kegiatan tersebut merasa bangga dan terharu atas atensi yang diberikan partai besutan Megawati itu. Asner menyampaikan, akan menajalankan amanat besar yang dipercayakan untuknya.
"Saya merasa bangga ketika Ibu Puan Maharani membacakan langsung nama saya dan Ibu Susanti sebagai pasangan calon di Siantar. Semoga saya diberi kekuatan untuk menjalankannya," tutur Asner.
Lulusan jurusan Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) itu menyampaikan akan berjuang penuh semangat mengembangkan Kota Pematangsiantar.
"Selain meningkatkan kesehatan, kami juga akan fokus meretas pengangguran melalui pogram padat karya. Sudah saatnya Siantar menjadi lebih tertata dan semakin baik dari sebelumnya," tuturnya.[]
