Corona, Sabang Perketat Penjagaan di Pelabuhan

Antisipasi Corona, pemerintah Kota Sabang, Aceh mulai memperketat pengawasan di Pelabuhan Balohan.
Calon penumpang membeli tiket kapal cepat Express Bahari di Pelabuhan Ulee Lheue, Kota Banda Aceh, Aceh, Minggu, 29 Desember 2019 sore. (Foto: Tagar/Muhammad Fadhil)

Banda Aceh - Pemerintah Kota Sabang, Aceh mulai memperketat pengawasan di Pelabuhan Balohan. Penumpang harus melakukan pengecekan suhu tubuh dengan bantuan alat thermal scanner.

Asisten I Sekda Kota Sabang, Andri Nourman mengatakan, nantinya para penumpang, baik dari kapal cepat maupun kapal lambat harus melewati alat thermal scanner terlebih dahulu yang telah disiapkan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas III Sabang.

"Kami lakukan pesiapan untuk titik masuk di Pelabuhan Balohan, karena ini merupakan akses yang paling rawan terhadap penyebaran virus Covid-19," kata Andri Nourman dalam keterangannya kepada Tagar, Kamis, 19 Maret 2020.

Kata Nourman, para penumpang yang sampai di Balohan berjalan sesuai dengan jalur dan harus melewati ruang tunggu, dimana tempat alat thermal scanner dioperasikan. Sedangkan penumpang yang membawa kendaraan, diarahkan untuk pemeriksaan oleh petugas menggunakan termometer infrared.

Kami lakukan pesiapan untuk titik masuk di Pelabuhan Balohan, karena ini merupakan akses yang paling rawan terhadap penyebaran virus Covid-19.

“Petugas medis juga telah disiapkan di pelabuhan untuk menangani jika terdapat penumpang yang terdeteksi oleh alat thermal scanner. Penumpang langsung dipisahkan ke ruangan yang sudah disiapkan guna pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.

Sementara bagi para buruh angkut barang, hanya diperbolehkan menunggu diluar ruang tunggu setelah para penumpang melewati alat thermal scanner.

Pihak operator kapal nantinya menyiapkan label barang (akan diberikan langsung saat pembelian tiket kapal) untuk penumpang yang memiliki banyak barang dan memerlukan jasa buruh. Sehingga setelah melewati thermal scanner, penumpang bisa meminta jasa para buruh untuk mengambil barangnya.

Selain itu, lanjut Nourman, berdasarkan hasil rapy, Pemko Sabang bersama instansi terkait akan melaksanakan apel siaga setiap pagi di pelabuhan Balohan. Nantinya petugas yang akan berjaga terdiri dari pihak TNI-Polri, Dishub, Satpol PP, BPBD, KKP, Tim medis serta pihak terkait lainnya.

"Selain menyediakan alat pendeteksi thermal scanner, Pemko Sabang juga sudah membentuk tim khusus/satgas penanganan virus covid-19," tutur Nourman. []

Berita terkait
Banyak Pria Mesum dengan Janda di Aceh
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Waliyatul Hisbah Kota Lhokseumawe, Aceh telah mengamankan puluhan pasangan mesum selama tahun 2020.
Covid-19, Salat Jumat Tetap Digelar di Aceh
MPU Aceh menilai hingga hari ini Aceh masih dalam tahapan antisipasi, sehingga belum dapat menerapkan sesuai fatwa MUI terkait corona Covid-19.
Drama Panjang Kades di Aceh Usai Tilap Dana Desa
Drama hilang di laut menjadi upaya seorang kades di Abdya Aceh untuk bisa lolos dari jeratan korupsi dana desa.