Jakarta - Kadar kolesterol sebaiknya diperiksa dengan rutin, apalagi jika punya riwayat penyakit kronis. Jika sudah begitu, memiliki alat cek kolesterol di rumah bisa sangat membantu.
Ada beberapa alat tes kolesterol di rumah yang bisa digunakan sendiri tanpa pendampingan dokter atau suster. Lebih mudah memantau kadar kolesterol tanpa harus pergi ke dokter. Selain itu, dapat memberikan hasil dalam hitungan menit.
Ketepatan hasil alat kolesterol bervariasi, tergantung dengan merek yang digunakan. Selain itu, dipengaruhi juga dengan seberapa tepat mengikuti prosedur penggunaan alat.
Dilansir dalam laman Web MD, alat cek kolesterol rumahan memiliki nilai keakuratan setidaknya 95%. Cukup akurat, namun tetap harus melakukan pengecekan tes kolesterol rutin yang memang perlukan di puskesmas atau rumah sakit.
Sebab, untuk menentukan kondisi kesehatan, tidak bisa semata-mata hanya dari hasil alat tes kolesterol saja. Perlu dilakukan pengujian oleh tenaga kesehatan di puskesmas atau rumah sakit.
Misalnya, dilihat kondisi fisiknya, atau pengukuran laboratorium lainnya. Selain itu, tes praktis ini biasanya hanya menunjukan kadar kolesterol total, bukan LDL dan HDL.
Cara Menggunakan Alat Cek Kolesterol
Sekarang bisa didapatkan alat tes kolesterol di toko alat kesehatan atau apotek. Saat membeli alat tes kolesterol akan mendapatkan lancet untuk mengeluarkan darah, dan strip tes.
Ada dua jenis alat cek kolesterol di rumah, alat metode kertas dan metode meteran elektronik.
Untuk menggunakan alat tes kolesterol, pertama bersihkan dahulu jari menggunakan alkohol. Kemudian, tusukan ujung jari dengan lancet. Selanjutnya, letakan tetesan darah ke atas strip.
Pada alat cek kolesterol kertas, strip tes memiliki kandungan zat kimiawi khusus yang bisa berubah warna dalam hitungan menit.
Perhatikan warna terakhir yang ditunjukan oleh strip tes, setelah itu cocokan dengan daftar warna yang terdapat dalam kemasan alat tes kolesterol. Warna akan menunjukan seberapa banyak kolesterol berdasarkan tetesan darah.
Pada alat tes kolesterol elektronik, bedanya harus menempelkan strip tes ke sebuah alat elektronik kecil pengukur kolesterol. Dari alat itu akan terbaca berapa jumlah kadar kolesterol. Alat ini mirip dengan alat tes glukosa yang biasanya digunakan para diabetesi untuk mengontrol gula darah. []
