Bawa Bom Nelayan Makassar Diamankan Polres Pangkep

Tiga nelayan dari kota Makassar diamankan Polres Pangkep karena kedapatan membawa bahan peledak berupa detonator untuk bom ikan.
Kapolres Pangkep AKBP Tulus Sinaga memperlihatkan barang bukti detonator dari nelayan. (Foto: Tagar/Aan Febriansyah)

Makassar – Tiga orang nelayan asal Kota Makassar diamankan oleh Satuan Reserse Mobile Polisi Resor Pangkep setelah terbukti membawa bahan peledak berupa detonator yang akan digunakan untuk menangkap ikan. Ketiga nelayan ini yakni HM 64 tahun, J 53 tahun, dan M 47 tahun.

“Ketiganya diamankan oleh petugas setelah terbukti menyimpan bahan peledek yang biasa digunakan untuk membuat bom ikan,” kata Kepala Polres Pangkep AKBP Tulus Sinaga, Rabu 18 September 2019.

Tulus menyebut, ketiga nelayan yang diamankan ini memperoleh bahan peledak itu dari Kendari, Sulawesi Tenggara dan hendak dipasarkan di pulau-pulau yang ada di Kabupaten Pangkep dan Kabupaten Kepulauan Selayar.

Barang bukti yang diamankan yakni detonator sebanyak 12 kotak, dimana satu kotak detonator itu berisi 100 buah detonator, 20 gulung sumbu, satu unit kendaraan mobil mini bus.

"Detonator pabrikan ada 500 buah, sementara detonator rakitan sebanyak 700 buah, sehingga totalnya ada 1.200 biji detonator yang kita amankan," tambah Tulus.

“Atas perbuatannya itu, ketiga pelaku saat ini kami amankan di sel Mapolres Pangkep untuk proses selanjutnya dan terancam hukuman 10 tahun penjara,” pungkas pria asal Medan itu. []

Baca juga:

Berita terkait
Kapal Pengangkut Bawang di Pangkep Tenggelam
Kapal pengangkut bawang asal Bima NTT tenggelam di perairan Pangkep Sulawesi Selatan. Begini kondisi ABK kapal tersebut
Enam Hari Operasi, Polres Pangkep Tindak 409 Pengendara
Sejak pelaksanaan operasi patuh 29 Agustus 2019 lalu Polres Pangkep telah menilang 409 pengendara
Polres Pangkep Lumpuhkan Pelaku Pencuri Motor
Polisi Resor Pangkep meringkus Fajar Asamara usia 29 tahun, pelaku pencurian kendaraan bermotor yang meresahkan warga Pangkep
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)